Beberapa hari yang lalu, melaporkan bahwa sejumlah sistem Windows 10 terdampak oleh bug aneh dimana sistem kehilangan status pengaktifannya (aktivasi hilang). Bug ini tidak tersebar luas ke seluruh penggunan, tapi mengakibatkan sistem dinyatakan sebagai tidak teraktivasi.
Jumlah pengguna yang melaporkan problem ini bertambah setiap menit dan beberapa laporan muncul dalam beberapa jam terakhir. Lisensi Windows 10 (Pro) Anda masih berlaku. Ini yakni problem umum yang dialami di beberapa negara dan para insinyur Microsoft sedang mengerjakan solusi untuk mengatasinya.
Dalam sebuah pernyataan untuk publikasi media, Microsoft mengkonfirmasi problem yang dilaporkan dan perusahaan tersebut secara aktif bekerja untuk memulihkan aktivasi bagi para pelanggan Windows 10 Pro.
"Kami bekerja untuk memulihkan aktivasi produk bagi sejumlah pelanggan Windows 10 Pro yang terpengaruh oleh bug ini." Jeff Jones, eksekutif senior di Microsoft, menyampaikan dalam sebuah pernyataan.
Apa Yang Salah?
Sebelumnya beberapa hari lalu, muncul laporan yang mengklaim bahwa Windows 10 mengalami problem yang mengakibatkan aktivasi rusak pada komputer pengguna. Para pengguna mendokumentasikan tragedi ini di Twitter, YouTube, Reddit, dan platform lain yang menjelaskan bahwa tiba-tiba, instalasi Windows 10 mereka tidak lagi teraktivasi.
Aktivasi ulang dengan cara memasukkan license key secara manual pun tampaknya tidak akan berfungsi. Troubleshooter gagal mengatasi problem dan dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, pengguna diminta untuk menurunkan ke Windows 10 Home dari Pro.
“We can’t activate Windows on this device because you don’t have a valid license or product key (Kami tidak sanggup mengaktifkan Windows pada perangkat ini alasannya yakni Anda tidak mempunyai lisensi atau isyarat produk yang valid).” pesan dengan isyarat kesalahan 0xC004C003 berbunyi.
Sebenarnya hanya sejumlah kecil saja sistem yang terkena dampak dari aktivasi error ini dan masih belum ada solusi sampai ketika ini. Berhubungan dengan tim kontribusi Microsoft tampaknya tidak bekerja untuk pengguna, berdasarkan laporan.
Microsoft masih menyelidiki problem ini dan perusahaan terus berusaha untuk mengembalikan semuanya menjadi normal kembali. Sementara ini, pengguna disarankan untuk menunggu alasannya yakni problem ini harus diselesaikan dalam beberapa jam ke depan.
Sumber http://www.fajrinfo.com