Saturday, January 6, 2018

√ Pola Soal Ujian Bahasa Indonesia Kelas 9 Semester 1

Contoh Soal Ujian Bahasa Indonesia Kelas 9 Semester 1

Bacalah teks di bawah ini.

Toni the Rossi

Suatu sore menjelang malam di pinggiran kota, sebuah sepeda motor melaju sangat kencang. Seorang cowok tanggung berada di belakang kemudi kuda besi itu. Toni Alamsyah nama cowok itu. Dia yakni seorang cowok yang sangat mahir mengendarai motor. Tidak jarang ia mengikuti kejuaraan balap motor amatir dan menyabet juara. Karena kehebatannya, teman-teman Toni memperlihatkan julukan Toni the Rossi padanya.
“Cepat sekali kau datang, Ton,” ujar seorang paman pemilik counter hape, Paman Ijul. Sambil terkekeh, Toni menanggapi Paman Ijul, “Hehehe, gimana tidak cepat? Ada promo diskon hape yang ingin saya beli. Ya pribadi ngebut ke sini deh.” Paman Ijul hanya sanggup menggeleng. Ia kemudian memperlihatkan hape terbaru yang ingin dibeli Toni.
Setelah mendapat hape yang diinginkan, Toni pamit pulang.  Paman Ijul tidak lupa mengingatkan Toni untuk tidak ngebut di jalan. “Ton, kau kan sudah sanggup hape yang kau inginkan, jadi kau jangan ngebut lagi pas pulang. Bahaya, Ton. Apalagi sudah mulai gelap begini,” ujar Paman Ijul. “Ah,  tenang saja Paman. Aku ini kan Toni the Rossi, juara balap empat kali berturut-turut,” ujar Toni sedikit congkak. Paman Ijul menghela nafas, “Haah, terserah kau deh Ton. Pokonya hati-hati aja.”
Toni pun pulang. Ia melaju dengan kecepatan normal. Namun di tengah jalan, ia berpikir, “Kalau saya hingga lebih cepat, saya punya waktu lebih banyak untuk ngotak-ngatik dan main hape baru. Pasti asyik nih.” Ia pun menambah kecepatan motornya.
Toni melaju dengan kencang. Mobil, motor, bus, dan truk ia balap layaknya balapan di sirkuit. “Hehehe, ini lebih gampang daripada dikala bertanding beneran,” pikir Toni sambil terus menambah kecepatan motornya. Ia tampak sangat percaya diri.
Namun, kejadian tak terduga menimpa Toni. Karena hari sudah gelap dan ia melaju dengan kecepatan tinggi, Toni tidak melihat lubang yang ada di depannya. Kecelakaan tunggal tak sanggup terelakkan. Toni terpental. Motornya ringsek. Hape barunya pun rusak.
Kisah Toni the Rossi ini sanggup menjadi pelajaran bagi kita. Toni yang tidak mengindahkan peringatan Paman Ijul alasannya yakni merasa hebat jadinya menderita kecelakaan. Andai saja Toni tidak ngembut di jalan, Ia akan hingga di rumah dengan selamat dan sanggup menikmati hape gres idamannya. Oleh alasannya yakni itu, kita harus menuruti nasehat orang yang lebih bau tanah dari kita apabila nasehatnya baik. Kita juga dilarang sombong walaupun kita yakni seorang juara.


1. Berikut ini yakni struktur dari teks eksemplum, kecuali . . . .
A. penegasan ulang
B. interpretasi
C. orientasi
D. insiden

2. Insiden yang terdapat pada teks “Toni the Rossi” yakni . . . .
A. Hape gres yang diidam-idamkan Toni sedang diskon.
B. Paman Ijul membuka konter hape hingga malam hari.
C. Toni menjadi juara turnamen amatir empat kali berturut-turut.
D. Toni menderita kecelakaan tunggal alasannya yakni ngebut dikala mengendarai motor.

3. Pernyataan yang sesuai dengan isi teks Toni the Rossi yakni . . . .
A. Paman Ijul menasehati Toni sebelum Toni pulang.
B. Toni pernah menjuarai turnamen Moto GP.
C. Motor milik Toni yakni motor matic.
D. Toni membeli hape pada siang hari.

4. Kata “melaju” mempunyai arti . . . .
A. berlari
B. berputar arah
C. berjalan dengan cepat
D. mundur dengan perlahan

5. “Toni yang tidak mengindahkan peringatan Paman Ijul alasannya yakni merasa hebat jadinya menderita kecelakaan.”
Pola kalimat tersebut yakni . . . .
A. S-P-O-K
B. S-P-O
C. S-P-K
D. K-S-P

Bacalah teks di bawah ini.
...
Itulah simpulan dari kebohongan Dolby si gembala. Karena Dolby kerap berbohong, orang-orang tidak mempercayainya lagi dikala ia berbicara benar ( ... ) tak ada yang menolong dikala domba-dombanya dimangsa serigala. Agar kita tidak kehilangan kepercayaan orang-orang terdekat kita, kita dilarang berbohong ibarat Dolby si gembala. Dengan bicara jujur, hubungan kita ( ... ) orang lain akan tetap terjaga dan kita akan selalu dipercaya dikala kita berbicara.

Advertisement
6. Penggalan teks tersebut yakni salah satu struktur teks eksemplum yang disebut . . . .
A. Interpetrasi
B. Orientasi
C. Evaluasi
D. Insiden

7. Antonim dari kata “kerap” yakni . . . .
A. selalu
B. sering
C. jarang
D. pernah

8. Pernyataan yang tidak sesuai dengan teks tersebut yakni . . . .
A. Domba Dolby dimangsa harimau.
B. Dolby yakni orang yang tidak jujur.
C. Dolby tidak mempunyai domba pada simpulan kisah.
D. Tidak ada orang yang menolong Dolby dikala ia meminta tolong.

9. Kata hubung yang sempurna untuk mengisi bab yang rumpang pada teks tersebut yakni . . . .
A. akan tetapi dan dengan
B. sehingga dan dengan
C. semoga dan akan tetapi
D. semoga dan namun

10. Kata “kita” pada teks tersebut merujuk pada . . . .
A. Dolby si gembala
B. Dolby dan penulis
C. penulis dan pembaca
D. sobat dan tetangga Dolby

Bacalah teks di bawah ini.

Lanjutkan Pendidikan ke Sekolah Menengan Atas atau SMK?

Bagi siswa-siswi SMP, khususnya murid kelas IX, niscaya sudah mempunyai rencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Saat ini ada dua forum pendidikan yang sanggup dipilih oleh siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama untuk melanjutkan pendidikan, yaitu Sekolah Menengan Atas dan SMK. Kedua forum pendidikan tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh alasannya yakni itu, siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama perlu mengetahui lebih lanjut ihwal Sekolah Menengan Atas dan Sekolah Menengah kejuruan semoga sanggup melanjutkan pendidikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
SMA mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan bila dibandingkan dengan SMK. Salah satu kelebihan Sekolah Menengan Atas yakni jurusan di Sekolah Menengan Atas bersifat lebih umum dibanding SMK. Hal tersebut menciptakan murid Sekolah Menengan Atas lebih bebas menentukan jurusan dikala kuliah sesuai dengan keinginan murid. Namun, alasannya yakni jurusan di Sekolah Menengan Atas bersifat umum, murid Sekolah Menengan Atas tidak menguasai suatu bidang ilmu secara spesifik dan tidak dituntut untuk melaksanakan praktik kerja pada bidang pelajaran yang dipelajari. Hal tersebut menciptakan murid Sekolah Menengan Atas belum mempunyai keahlian khusus untuk bekerja.
Sama ibarat SMA, Sekolah Menengah kejuruan pun mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan Sekolah Menengah kejuruan yang sangat menonjol bila dibandingkan dengan Sekolah Menengan Atas yakni murid Sekolah Menengah kejuruan dididik untuk siap menghadapi dunia kerja. Mata pelajaran yang dipelajari di Sekolah Menengah kejuruan lebih spesifik dibanding dengan mata pelajaran Sekolah Menengan Atas yang umum. Hal tersebut menciptakan murid Sekolah Menengah kejuruan menguasai suatu bidang secara mendalam, baik dalam teori maupun praktik. Namun, pembelajaran yang fokus pada suatu bidang menciptakan siswa Sekolah Menengah kejuruan tidak leluasa menentukan jurusan dikala ingin melanjutkan pendidikan ke universitas. Karena bidang pelajaran yang dipelajari dikala Sekolah Menengah kejuruan bersifat khusus, pilihan yang “aman” untuk diambil siswa Sekolah Menengah kejuruan cenderung terbatas.
Dari pembagian terstruktur mengenai tersebut sanggup kita lihat bahwa siswa Sekolah Menengan Atas lebih diuntungkan dalam menentukan jurusan di sekolah tinggi tinggi dan siswa Sekolah Menengah kejuruan lebih diuntungkan dalam menghadapi dunia kerja. Dengan kelebihan dan kekurangan Sekolah Menengan Atas dan SMK, siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama sanggup menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing, apakah ingin lebih bebas menentukan jurusan di universitas atau ingin siap kerja dalam satu jurusan tertentu. Apa pun pilihan para siswa-siswi , yang paling penting yakni kesungguhan dalam menjalani pilihan itu. Dengan sungguh-sungguh, semua impian siswa-siswi akan tercapai.


11. Kepanjangan dari Sekolah Menengah kejuruan yakni . . . .
A. Sekolah Menuju Kemenangan
B. Sekolah Menengah Kejuruan
C. Sekolah Menengah ke Atas
D. Sekolah Menuju Kerja

12. Struktur yang terdapat pada teks balasan kritis tersebut yakni . . . .
A. paparan, gawatan, dan leraian
B. orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda
C. evaluasi, deskripsi teks, dan penegasan ulang
D. latar belakang, rumusan masalah, dan penyelesaian

13. “Dengan sungguh-sungguh, semua impian siswa-siswi akan tercapai.”
Pola kalimat tersebut yakni . . . .
A. K-S-P
B. S-P-K
C. S-P-O
D. S-P-O-K

14. Sinonim kata “jenjang” pada teks tersebut yakni . . . .
A. indah
B. tingkat
C. panjang
D. pendidikan

15. Pernyataan yang tidak sesuai dengan teks tersebut yakni . . .
A. Siswa Sekolah Menengah kejuruan dididik untuk siap kerja.
B. Siswa Sekolah Menengan Atas sanggup melanjutkan kuliah.
C. Siswa Sekolah Menengah kejuruan tidak sanggup melanjutkan kuliah.
D. Siswa Sekolah Menengan Atas tidak mendapat pendidikan khusus untuk bekerja.


Kunci Jawaban:


  1. A
  2. D
  3. A
  4. C
  5. B
  6. A
  7. C
  8. A
  9. B
  10. C
  11. B
  12. C
  13. A
  14. B
  15. C

Sumber http://www.kelasindonesia.com