Pengertian dan Contoh Kata Baku dan Tidak Baku - Kata ialah satuan atau unit terkecil dari sebuah bahasa. Jika membicarakan perihal kata, niscaya ada kata baku dan kata tidak baku yang sering terjadi atau kita dengar meskipun kita sendiri tidak menyadarinya.
Kata-kata baku ialah kata yang telah sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan dan tertulis dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Sedangkan, kata tidak baku ialah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan.
Baku atau tidaknya kata merupakan masalah ragam bahasa dalam hal penggunan. Kata baku sering disebut juga dengan kata resmi yaitu kata-kata yang banyak dipakai dalam program formal ibarat pidato maupun dalam karya tulis ilmiah. Sementara itu, kata tidak baku disebut juga dengan kata tidak resmi yang dipakai dalam percakapan sehari-hari. Singkatnya kata baku dan tidak baku sanggup dipakai sesuai dengan situasi dan kondisi tertentu.
Meskipun tidak tercantum dalam KBBI, kata tidak baku belum tentu kata yang tidak baik atau efektif karena, kata yang baik ialah kata-kata yang sanggup dimengerti oleh pendengarnya. Oleh sebab itu, meskipun memakai kata baku dalam program tertentu dan para audiens tidak mengerti, kata baku tersebut bukanlah kata yang baik atau tidak efektif.
Karena bahasa ialah suatu hal yang dinamis, maka dengan seiring perkembangan zaman, kata-kata gres bermunculan. Pemunculan kata-kata gres tersebut sanggup menjadi kata baku dan tidak baku. Berikut ini ialah faktor-faktor yang menjadikan suatu kata menjadi tidak baku.
1. Ketidaktahuan penuturnya perihal penulisan kata tersebut.
2. Kemunculan kata-kata gaul atau alay yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, contohnya “Cius”, “Miapah”, dan lain-lain.
3. Kesalahan yang tidak disadari tetapi terus menerus dipakai sampai menjadi umum di masyarakat.
Penggunaan Kata-Kata Baku
Karena bentuknya yang formal, maka kata-kata baku sering dipakai pada goresan pena maupun program berikut ini:
1. Surat lamaran kerja
2. Tulisan ilmiah
3. Pidato resmi
4. Pertemuan resmi
5. Acara kenegaraan
6. Tulian artikel majalah atau Koran
7. Surat-surat atau dokumen Negara, dan lain-lain.
Berikut ini ialah teladan kata tidak baku yang secara tidak sadar sering kita gunakan sehari-hari beserta teladan kata bakunya.
Kata baku kata tidak baku
Apotek Apotik
Fitnah Pitnah
Silakan Silahkan
Cenderamata Cinderamata
Telur Telor
Nasihat Nasehat
Lembap Lembab
Aktif Aktip
Teknik Tehnik
Antena Antene
Anugerah Anugrah
Harfiah Harafiah
Jadwal Jadual
Senin Senen
Rabu Rabo, Rebo
Jum’at Jummat
Tidak Enggak
Demi apa Miapa
Serius Ciyus
Sontek Contek
Berbicara Ngomong, Ngobrol
Dengan Sama
Efektif Efektiv
Zaman Jaman
Memikir Pikirin
Menemukan Nemu
Melihat Liyat
Membuat Bikin
Berkata Bilang
Datang Dateng
Debit Debet
Karier Karir
Telepon Telefon
Kaus Kaos
Museum Musium
Dekret Dekrit
Terampil Trampil
Desain Disain
Deskripsi Diskripsi
Nonton Tonton
Menoleh Menengok
Dengar Denger
Bus Bis
Saraf Sarap
Antri Antre
Bosan Bosen
Pusing Pening
Definisi Difinisi
Di rumah Dirumah
Sportif Sportip
Bidik Keker
Tanam Tanem
Kempis Kempes
Pasif Pasip
Pahit Pait
Asam Asem
Teman Temen
Sahabat Sohib
Kencang Kenceng
Cedera Cidera
Ingat Inget
Terkilir Keseleo
Asas Azas
Menyeret Menseret
Takut Ngeri
Pensil Pinsil
Negeri Negri
Atmosfer Atmosfir
Praktek Praktik
Angkat Tenteng
Hijau Ijo
Tenang Kalem
Kacau Kaco
Ngasal Ngaco
Bundar Bunder
Formal Formil
Film Pelem
Episode Episod
Risleting Resleting
Aktivitas Aktifitas
Asap Asep
Atlet Atlit
Anda Ente, anda
Analisis Analisa
Andal Handal
Tangkap Tangkep
Detail Detil
Februari Pebruari
Hakikat Hakekat
Izasah Ijasah
Kompleks Komplex
Kualitas Kwalitas
Merek Merk
Penasihat Penasehat
Peduli Perduli
Risiko Resiko
Putri Puteri
Putra Putera
Surga Sorga
Mengubah Merubah
Saya Gw
Lari Kabur
Diagnosis Diagnosa
Cendekiawan Cendikiwan
Ekstra Extra
Gizi Giji
Dengar Denger
Kencang Kebut
Imbau Himbau
Cabai Cabe
Sholat Shalat
Salam Salim
Istri Isteri
Kuantitatif Kwantitatif
Kualitas Kwalitas
Lubang Lobang
Maaf Ma’af
Masjid Mesjid
Cepat Gesit
Mulia Mulya
Paham Faham
Paspor Pasport
Sekadar Sekedar
Terlajur Telanjur
Wujud Ujud
Sampai Sampe
Subjek Subyek
Objek Obyek
Teknologi Tehnologi
Telantar Terlantar
Serius Srius
Sumber http://www.kelasindonesia.com