Sunday, December 17, 2017

√ Beberapa Teknik Berguru Yang Efektif Bagi Para Siswa


Beberapa Teknik Belajar yang Efektif bagi Para Siswa - Belajar bukanlah sebuah hal yang sulit dilakukan. Belajar sanggup dilakukan dimana saja dan kapan saja. Namun, untuk mencapai hasil yang maksimal dibutuhkan teknik – teknik khusus yang efektif. Oleh alasannya itu, penting bagi setiap orang terutama para siswa untuk mengetahui teknik – teknik berguru yang efektif biar mendapat hasil berguru yang memuaskan. Berikut ialah beberapa teknik berguru yang efektif bagi para siswa.


1. Practice Testing

Teknik uji praktik (practice testing) ini dipuji oleh para mahir pembelajaran sebagai salah satu cara terbaik untuk mempertahankan informasi yang didapat selama pembelaharan. Practice testing ini mempunyai lebih dari 100 tahun penelitian untuk mendukung keefektifannya dan ternyata itu berhasil.

Dalam menerapkan teknik ini tidak harus benar-benar berada dalam situasi ujian. Pada kenyataannya, teman-teman sanggup menguji diri sendiri kapan saja, di mana saja, dan dengan apa saja. Teman-teman sanggup menguji kemampuan berpikir diri sendiri dengan mengajukan pertanyaan kepada diri sendiri dan menjawabnya sebisa mungkin. Teman-teman juga sanggup menguji diri sendiri dengan memakai kartu flash. Teman-teman sanggup menguji diri sendiri dengan melaksanakan aneka macam latihan mengerjakan soal tanpa pemberian catatan atau bahan buku teks.

Tips: Latihan teknik uji praktik ini sebaliknya dilakukan ketika teman-teman mempunyai waktu yang cukup dan dilakukan dengan sering secara teratur.


2. Distributed Practice

Praktek terdistribusi ialah metode membagi waktu berguru teman-teman dari waktu ke waktu sedikit. Hal ini akan lebih menawarkan hasil yang optimal dibandingkan dengan berguru dengan waktu yang usang dan hanya sesekali saja. Alasan dari penggunaan teknik distributed practice ini ialah alasannya teknik ini menawarkan waktu bagi otak untuk menyerap informasi dengan beralih bolak-balik antara mode berfikir terfokus dan difus. Buktinya cukup terang bahwa memberi jarak pada waktu berguru teman-teman sangatlah penting untuk mengingat apa yang telah dipelajari dengan mudah.

Tips: Hal terbaik yang harus dilakukan ialah memakai interval waktu 24 jam untuk mempelajari kembali bahan yang telah dipelajari. Teman-teman sanggup memakai waktu senggang sepulang sekolah untuk membuka buku dan catatan wacana bahan yang telah dipelajari. Tidak perlu waktu yang lama, cukup 5 hingga 10 menit saja namun lakukanlah dengan sering dan secara teratur. Teman-teman juda sanggup menggabungkan distributed practice ini dengan practice testing dan nilai teman-teman niscaya akan meningkat.

3. Elaboratif Interrogation

Interogasi elaboratif (elaboratif interrogation) ialah proses bertanya pada diri sendiri sebagai upaya untuk memahami konsep. Misalnya, jikalau Anda berguru wacana E = MC ^ 2, pertanyaan awal yang mungkin Anda tanyakan pada diri sendiri ialah "mengapa E sama MC ^ 2?". Teknik ini sangat gampang dipakai dan tidak memerlukan pelatihan, namun teknik ini memang membutuhkan pemahaman yang baik wacana topik terkait yang telah dipelajari biar menjadi efektif dan mendapat hasil yang iinginkan.

Teknik ini sangat efisien sebagai salah satu cara dalam pembelajaran mandiri. Teman-teman sanggup memakai teknik ini ketika membaca sesuatu. Membaca umumnya merupakan kegiatan yang monoton sehingga dengan menerapkan teknik ini selama membaca sanggup meningkatkan keingintahuan teman-teman akan sesuatu sehingga akan meningkatkan acara otak. Tentunya jikalau hal ini sering dilakukan teman-teman akan terbiasa untuk berpikir kritis.
Advertisement

Tips: Teknik elaboratif interrigation ini bisa sangat efektif bila dilakukan dengan sering. Makara ketika teman-teman membaca, pastikan untuk memahami bahan yang teman-teman baca dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada diri sendiri pada setiap beberapa paragraf atau lebih. Penelitian memperlihatkan bahwa laba dari teknik ini didapat ketika teknik elaboratif interrogation ini dipakai setiap 1-2 halaman sekali. Untuk memakai teknik ini lebih jauh, gunakan buku catatan untuk menuliskan beberapa pertanyaan yang teman-teman tanyakan serta jawabannya. Praktik menuliskan pertanyaan dan balasan ini sanggup menciptakan teman-teman lebih paham wacana bahan yang dipelajari dan juga memperkuat memori.


4. Interleaved Practice

Interleaved practice ialah teknik dimana siswa mempelajari sebuah topik pelajaran dan juga memadukannya dengan topik / konsep yang sebelumnya telah dipelajari pada ketika yang bersamaan. Misalnya, jikalau seorang siswa sedang mempelajari konsep polinomial ahad ini dalam Aljabar tetapi siswa tersebut pada beberapa ahad sebelumnya telah berguru wacana menyederhanakan persamaan aljabar dan memecahkan ketidaksetaraan, maka berarti siswa harus menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mempelajari polinomial dan juga mempelajari wacana menyederhanakan persamaan aljabar dan memecahkan ketidaksetaraan.

Tips: Teknik interleaved practice ini ialah sebuah teknik yang harus dilakukan ketika teman-teman mempelajari matematika dan sains. Mengerjakan latihan wacana penggalan dan topik sebelumnya ialah sebuah bentuk penyegaran (refreshment) yang sangat dibutuhkan alasannya kebanyakan bahan dalam pelajaran matematika dan sains disusun dan terdiri atas materi-materi yang dipelajari sebelumnya. Teknik interleaved practice ini juga sanggup dipakai ketika teman-teman mempelajari sebuah bahasa asing. Jadi, yang harus teman-teman lakukan dalam menerapkan teknik interleaved practice ini ialah menggabungkan latihan dari aneka macam topik / penggalan yang telah dipelajari sebelumnya dengan topik / penggalan yang teman-teman pelajari ketika ini ketika kalian sedang belajar. Teknik interleaved practice ini juga  dapat memperkuat basis pengetahuan teman-teman alasannya kalian akan mendapat pemahaman yang lebih baik wacana kapan atau tidaknya memakai sebuah rumus atau cara tertentu untuk mengerjakan soal tertentu.


Demikianlah beberapa teknik berguru yang efektif bagi para siswa. Semoga klarifikasi di atas sanggup bermanfaat bagi teman-teman sehingga sanggup memakai aneka macam teknik yang efektif ketika berguru untuk mencapai hasil yang optimal. Terima kasih.


Sumber http://www.kelasindonesia.com