Wallpaper, Foto, dan Gambar Bunga Cantik untuk Laptop – Tuhan memang Maha Indah dan mengasihi keindahan, Dia ciptakan bunga-bunga sebagai barang bukti.
Daftar Isi
Meski selalu diidentikan dengan wanita, tidak ada satupun laki-laki yang membenci bunga. Bunga seringkali menjadi hiasan di vas-vas dalam rumah, di pekarangan-pekarangan, bahkan tidak jarang dibentuk taman khusus bunga.
Karena indah dan hiasan ialah dua kata yang saling berkaitan dan tak akan sanggup dipisahkan.
Bunga juga selalu diidentikan dengan indah, cantik, wangi, walaupun dalam kenyataannya bunga itu ialah kata umum untuk mengartikan kepingan tumbuhan yang nantinya akan menjadi buah …
… tapi tidak semua bunga menjadi buah. Misalkan saja bunga mawar, bunga tulip, bunga dahlia, bunga teratai, bunga anggrek, bunga melati, bunga sakura, bunga sepatu, bunga raflesia, dan bunga indah lainnya.
Nah, di artikel ini satriabajahitam akan memperlihatkan gambar bunga yang sanggup kita jadikan wallpaper di laptop (wallpaper bunga), display picture BBM, dll.
Silakan klik gambar bunga untuk memperbesar, kemudian klik kanan > save as picture
Gambar Bunga Mawar, Filosofi, dan Sejarahnya
Mawar merupakan tumbuhan dengan pembagian terstruktur mengenai ilmiah kerajaan: plantae, divisi: magnoliophyta, kelas: magnoliopsida, ordo: rosales, family: rosaceae, upafamili: rosoideae, Genus: Rosa L.
Mawar juga termasuk tumbuhan semak yang kebanyakan tumbuh di tempat sejuk; belahan bumi utara. Tanaman mawar ini berduri pada batangnya, tetapi tetap mahkotanya sangat indah.
Sehingga selalu ditempatkan di nomor pertama bunga paling indah di dunia.
Sebagian besar spesies mawar panjang daunnya mencapai 5 – 15 cm. Karena sifat mawar itu memanjat/merambat, tinggi normalnya sanggup mencapai 2 – 5 meter. Dan meskipun jarang ditemui, ada mawar yang merambat hingga ketinggian 20 m.
Daunnya tersusun dengan gugusan dua-dua berlawanan (pinnate). Tiap tangkai paling sedikit terdapat 3 daun; paling banyak sanggup mencapai 13 anak daun dengan daun penumpu yang berbentuk lonjong (stipula).
Satu bunga biasanya terdiri dari mahkota bunga sebanyak 5 helai. Dan untuk spesies Rosa Sericea hanya 4 helai saja.
Selain harum yang khas, bunga mawar diminati sebab warnanya yang bermacam-macam.
Mawar Merah
Di antara yang ada, warna merah ialah yang paling popular. Jelas. Karena dalam psikologinya sendiri merah menerangkan kebenarian atau bila dikaitkan dengan kata ‘indah’, merah ini berarti: menggoda.
Beberapa orang juga mengartikan mawar merah ini menunjukan cinta, keindahan, romantisme, rasa hormat, bahkan kebanggaan terhadap orang lain. Dengan kata lain, cinta yang sangat besar.
Mawar Putih
Ada pula mawar berwarna putih. Warna putih dalam mawar diartikan oleh sebagian orang sebagai warna yang melambangkan cinta yang sejati, suci, murni, dan anggun. Bunga mawar putih ini sifatnya lebih general, sebab bila kita memberikannya pada sahabat, itu berarti penghargaan yang tulus.
Pada mawar spesies Rosa Canina dan Rosa Rugosa, menghasilkan buah yang kaya akan vitamin C, bahkan menjadi salahsatu sumber vitamin C alami yang kaya.
Mawar Kuning
Kemudian selanjutnya mawar kuning. Seperti dalam ilmu psikologi warna, kuning selalu menggambarkan perihal keceriaan, kekeluargaan, dan persahabatan yang tinggi.
Buah Rose Hips yang dihasilkan mawar sangat disukai oleh burung pemakan buah. Simbiosis mutualisme-nya ialah burung ini membantu penyebaran biji mawar bersama kotoran yang dikeluarkan.
Mawar Pink atau Merah Muda
Mawar ini melambangkan kelembutan, penghormatan, kebahagiaan, dan kebanggaan terhadap orang lain yang kita beri mawar ini. Warna pink yang lebih muda melambangkan kekaguman yang mendalam; sementara warna pink yang lebih bau tanah melambangkan rasa terimakasih yang besar.
Mawar mempunyai duri yang berfungsi menyerupai pengait. Ini membantunya memanjat. Karena menyerupai yang disebutkan di atas, mawar ialah bunga yang mempunyai sifat merambat/memanjat.
Mawar Hijau
Belum sanggup dipastikan keberadaan mawar warna hijau ini. Tetapi banyak yang sudah menjelaskan filosopinya. Arti dari mawar hijau ini ialah kerukunan, kesejahteraan, dan keharmonisan.
Seperti hijau-hijau yang lain, warna hijau di mawar juga melambangkan ketenangan dan perdamaian, juga cita-cita untuk membuat kehidupan gres yang lebih baik dalam segala aspeknya. Baik itu kesehatan, perekonomian, hati, dll.
Beberapa mawar yang berhasil bertahan di lingkungan berpasir atau erat pantai menyesuaikan diri dengan menumbuhkan duri lurus yang membuat mereka terlindung dari serangan binatang yang ingin memakannya.
Mawar Peach
Mawar peach menggambarkan sebuah ikatan yang hangat. Banyak yang memakai mawar peach untuk mengutarakan perasaan pertemanan kepada rekan-rekan seperjuangan …
… entah itu pada ketika wisuda atau janji nikah sebagai ucapan selamat.
Beberapa mawar mempunyai duri yang kurang tajam, oleh sebab itu banyak mawar yang masih dirusak oleh binatang menyerupai rusa yang, sepertinya, suka debus. Tidak takut memakan duri.
Mawar Hitam
Berbeda dari warna-warna lain yang menggambarkan suasana hati positif, mawar hitam sebaliknya. Warnanya yang gelap selalu diartikan kebencian, atau paling tidak … perpisahan.
Jadi, mawar hitam cocok untuk diberikan pada keluarga rekan kita yang meninggal sebagai tanda turut berduka cita. Tetapi yang perlu diingat ialah yang paling mereka butuhkan yaitu … doa.
Spesies Mawar Rosa Pimpinellifolia menghasilkan warna buah yang lebih gelap. Maka mawar yang mekar biasanya berwarna ungu gelap hingga hitam.
Gambar Bunga Tulip dan Sejarahnya
Ketika mendengar bunga tulip, niscaya yang kita pikirkan ialah Belanda. Ya, ribuan wisatawan berbondong-bondong tiba ke Belanda pada ekspresi dominan hirau taacuh (Maret hingga April) hanya untuk melihat bunga tulip ini mekar.
Bunga yang mempunyai nama latin Tulipa Prominence ini menggambarkan kesederhanaan. Lihat saja bunganya, tidak terlalu ‘rame’ dengan pernak-pernik. Tetapi tetap manis untuk dipandang.
Tuhan memang tiada tandingannya.
Tapi tahukah kalian, bila sebetulnya bunga tulip ini peninggalan kekhalifahan Turki Utsmani (Ottoman)?
Bunga tulip ialah bunga liar yang tumbuh di daerah Asia Tengah, di daerah Pegunungan Pamir, stepa Kazakhstan, dan Pegunungan Hindu Kush. Karena kecantikannya, pada awal tahun 1000-an kesultanan Turki membudidayakannya.
Dan menjadi penting pada awal kala ke-16, Tepatnya pada masa kekuasaan Sultan Ahmed III (1703 – 1730), khalifah dari Turki Utsmani.
Bunga ini menjadi lambang penting masa kekhalifahan hingga masa pemerintahan Sultan Ahmed II dinamai “Era Bunga Tulip”.
Pada masa dia pulalah nama-nama bunga tulip yang ‘puitis’ dibuat. Kisahnya, pada ketika itu Istana Sultan mempunyai dewan khusus yang mengurusi budidaya bunga tulip. Dewan itu dipimpin oleh seorang Turki yang juga merangkap jabatan sebagai perangkai bunga istana …
… yang tugasnya sebagai Quality Control, menilai kualitas bunga tulip dan menamainya dengan nama-nama yang puitis. Beberapa di antara nama tulip yang dia berikan ialah Those that Burn the Heart, Matchless Pearl, Star of Felicity, Increaser of Joy, Diamond Envy, Rose of Colored Glass, dan Light of the Mind.
Hanya bunga yang memenuhi standar, yang digolongkan pada nama-nama yang disebutkan di atas tadi. Standarnya ialah ukuran yang tinggi, kerampingan kelopak bunga, jarak antar helaian, dan bentuk helaiannya.
Kelopak helaiannya harus besar lengan berkuasa tetapi halus, ukruan lebar dan panjangnya ideal, serta berwarna sama. Baru 300 tahun kemudian, komunitas holtikultura Belanda dan Inggris berpikir untuk memperlihatkan pembagian terstruktur mengenai bunga tulip menyerupai yang sudah dilakukan perangkai bunga istana Sultan Ahmed III beberapa kala kebelakang.
Juga dikisahkan, berabad-abad sebelum Era Bunga Tulip, tepatnya kala ke-12, Omar Khayam membuat puisi berjudul Tulip Bunga Surga.
Lalu di kala ke-13, keindahannya membuat para penyair sufi mengakibatkan bunga tulip kepingan dari bait syair-syair mereka. Hingga alhasil keindahan tulip menguap jauh hingga ke Austria (Eropa Timur), yang ketika itu masih di bawah teritori dan pemerintahan Turki Utsmani.
Kisah tulip ini masih berlanjut. Ogier Ghiselain de Busbecq, seorang duta besar Austria, pada tahun 1592 membawa koleksi biji bunga tulip dari Wina ke Belanda.
Biji-biji itu kemudian diberikan ke salah seorang kawannya yang berjulukan Carolus Clusius. Kemudian oleh Carolus biji bunga tulip itu ditanam di Kebun Praktik Universitas Leiden, Belanda, pada tahun yang sama.
Di tahun itu pulalah Carolus Clusius menulis sebuah buku yang bertemakan bunga tulip. Ternyata buku tersebut memicu penyerangan pencurian bibit-bibit bunga tulip miliknya secara teratur.
Karena insiden itu, di kemudian hari Carolus Clusius dikenang dalam sejarah sebagai tokoh besar bunga tulip di Eropa.
Kecintaan Carolus Clusius pada bunga tulip mendorongnya melaksanakan penelitian untuk membuat warna bunga tulip yang baru.
Penelitiannya berhasil. Banyak varietas warna gres yang diperloleh berkat peneliatan tersebut. Juga warna bunga tulip yang sudah ada menjadi semakin besar lengan berkuasa dan indah.
Melihat hal tersebut, banyak orang-orang disekitar Carolus Clusius tertarik untuk membeli bunga tulip. Sebagian yang lain tertarik untuk membeli bibitnya untuk kemudian membuat budidaya bunga tulip sendiri.
Sejak ketika itulah bunga tulip menjadi terkenal di negeri Belanda. Sudut-sudut kota dipenuhi warna-warni bunga tulip yang mencuri pandangan mata.
Bunga tulip kemudian menjadi objek lukisan dan ekspo yang digemari. Hingga puncaknya pada kala ke-17, bunga tulip mengakibatkan kegoncangan ekonomi untuk pertama kalinya. Kejadian itu dikenal dengan nama Demam Tulip atau Tulipomania.
Banyaknya masyarakat yang memborong tulip mengakibatkan harga tulip melonjak naik, sampai-sampai ada anekdot yang menyampaikan bahwa, “Tulip ialah uang”.
Tahun 1635, satu set bunga tulip yang tersusun 40 tangkai dijual 100.000 florin. Konon, lebih mahal daripada harga sebuah rumah glamor ketika itu.
Bila dibandingkan dengan pendapatan kalangan kelas menengah di Belanda ketika itu, tentu ini sesuatu yang ‘gila’. Banyangkan saja, pada ketika itu pendapatan kelas menengahnya hanya 150 florin.
Bunga tulip sudah berkembang begitu pesat. Tercatat hingga hari ini, bunga tulip sudah bermetamorfosis lebih dari 3000 varietas dengan bentuk dan warna yang berbeda-beda.
Belanda menjadi satu-satunya yang concern dengan bunga tulip ini, sehingga membuatnya menjadi produsen bunga tulip yang kemudian diimpor ke seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Gambar Bunga Matahari dan Manfaatnya
Ketika berbicara perihal bunga matahari, niscaya kita eksklusif terpikirkan kwaci. Benar, kan?
Nah, bunga yang ada di tayangan teletubbies ini mempunyai nama latin Helianthus Annuus L. Bunga matahari termasuk bunga atau tumbuhan semusim …
… artinya, berdasarkan Wikipedia, ialah tumbuhan yang sanggup dipanen hasilnya dalam satu ekspresi dominan tanam. Juga dalam arti lain yaitu, tumbuhan yang menuntaskan seluruh siklus hidupnya dalam rentang setahun.
Sementara berdasarkan Sampaguita Syafrezani, tumbuhan semusim ialah tumbuhan yang tumbuh, berbunga, bekecambah, menghasilkan biji, dan mati hanya dalam setahun atau bahkan kurang.
Bunga matahari mempunyai pembagian terstruktur mengenai ilmiah kerajaan: plantae, ordo: asterales, family: asteraceae, upfamili: helianthoideae, bangsa: heliantheae, genus: helianthus.
Bunga ini terkenal di dua kategori, yaitu di kategori tumbuhan hias dan tumbuhan penghasil minyak.
Bunga ini berukuran sangat besar. Warnanya kuning terang dengan kepala bunga yang sanggup mencapai diameter 30 cm. Bentuknya menyerupai matahari yang memancarkan cahaya ketika kita lihat dengan mata telanjang.
Sebenarnya bunga ini ialah bunga beragam yang terdiri dari susunan bunga kecil yang jumlahnya ratusan hingga ribuan dalam satu bongkol.
Ada satu hal yang unik mengenai bunga ini. Perilakunya berbeda dari bunga yang lainnya. Mungkin ini yang mengakibatkan dinamai bunga matahari. Perliaku tersebut ialah bunga yang selalu menghadap / condong ke arah matahari. Istilahnya heliotropisme, atau orang Prancis menyebutnya tournesol (pengelana matahari).
Tropisme ialah pergerakan dalam pertumbuhan sel, di mana organ tumbuhan secara utuh menuju atau menjauhi sumber rangsangan. Dalam hal ini helio berarti matahari. Kaprikornus heliotropisme ialah pergerakan organ tumbuhan berdasarkan matahari.
Bunga ini mempunya sejarah yang tidak kalah menarik dengan bunga tulip. Sama-sama terlahir sebagai bunga liar tidak mengakibatkan pesona bunga matahari luntur.
Tumbuhan ini sudah dibudidayakan oleh suku Indian Amerika Utara beribu-ribu tahun yang lalu. Lalu kemudian menyebar ke Amerika kepingan lainnya, khususnya ke Selatan yang kemudian menjadi salah satu sumber pangan warga inka.
Kerajaan inka sendiri terletak di wilayah Peru dan eksis di tahun 1438 hingga 1533. Kerajaan yang sudah bangun sebelum Christoper Colombus tiba dan ‘menemukan’ benua Amerika.
Baru sesudah Amerika ditaklukan orang Eropa, bunga matahari diperkenalkan ke aneka macam penjuru dunia, dan tentu dimulai dari daratan Eropa itu sendiri. Kurang lebih dimulai pada kala ke-16.
Kemudian di kala ke-17 biji bunga matahari digunakan dalam adonan roti. Ada juga yang mengolahnya sebagai pengganti cokelat serta kopi. Lalu kemudian pada kala ke-19, mulailah bunga matahari digunakan sebagai sumber minyak.
Bunga matahari ini juga menjadi objek lukisan Vincent Van Gogh, seorang pelukis Belanda yang lukisan-lukisan dan gambarnya menjadi karya seni terbaik sepanjang sejarah, paling terkenal, dan paling mahal. Oleh sebab itu, dia dianggap segabai salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni Eropa.
Lukisan bunga matahari tersebut juga diangkat menjadi case di salah satu film Detective Conan – Sunflower of Inferno.
Hal itu sudah cukup untuk menggambarkan betapa Van Gogh ini membuat sebuah mahakarya hanya dari melihat bunga matahari.
Telah disebutkan di atas bahwa bunga matahari sanggup menghasilkan minyak. Secara umum, minyak yang dihasilkan menjadi sumber untuk pangan maupun industri.
Minyak bunga matahari sebagai pangan, sanggup digunakan untuk mengentalkan, menggoreng, atau digunakan sebagai adonan salad.
Minyak bunga matahari kaya asam linoleat. Asam lemak tak jenuh dengan kadar asam oleat yang lebih tinggi. Karena itu manfaatnya sangat banyak.
Bunga matahari menyukai tanah yang hangat dan subur juga kondisi yang cerah. Mengingat dari mana bunga ini berasal, bunga matahari cocok untuk tumbuh di daerah subtropik.
Indonesia sendiri tercatat sebagai Negara yang mengimpor sebanyak 15.000 ton untuk industri kwaci. Belum ditambah dengan minyak bunga matahari yang digunakan sebagai materi kosmetik dan margarin.
Gambar Bunga Teratai dan Filosopinya
Teratai merupakan tumbuhan yang tumbuh di lingkungan air tenang. Daun dan bunganya muncul di permukaan air, sementara tangkainya berasal dari rimpang yang ujungnya berada di bawah lumpur.
Daun bunga teratai berbentuk oval yang lebar, dan terpotong jari-jari menuju ke tangkai. Tidak menyerupai talas, daun bunga teratai tidak mengandung lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daunnya tidak membentuk butir-butir air.
Bunga teratai terdiri dari sekitar 50 spesies. Tersebar di lingkungan tropis dan subtropis di seluruh dunia.
Bunga teratai beraroma harum. Panjang tangkai sanggup hingga 200 cm, tergantung kedalaman air. Sementara diameternya berkisar 10 cm – 20 cm.
Bunga ini, menyerupai bunga matahari, pernah menjadi objek lukisan yang dilukis oleh Claude Monet, seorang pelukis dari Prancis.
Bunga teratai terbilang bunga yang unik, sebab bila tumbuh di air yang kotor bunganya akan berwarna lebih cerah. Semakin kotor semakin cerah. Mungkin ini yang menjadi dasar kenapa Agama Budha, bunga teratai dianggap sebagai bunga spiritual atau bunga suci.
Oleh sebab itu, bunga teratai kemudian mengilhami seseorang untuk membuat filosopi dari kehidupannya. Begini …
… bunga teratai hidup di ekosistem air yang kotor, akan tetapi bunga teratai tidak pernah karam ke dalam kekotoran itu. Banyak serangga yang mengerubungi ekosistem, tetapi bunga tetarai tetap bangun kokoh dengan keanggunannya.
Karena lingkungan tempat hidup bunga teratai sedemikian buruknya, banyak orang yang menganggapnya tidak pantas untuk diraih. Tetapi mereka semua keliru ketika melihat bunga teratai yang tampil lebih jelita di tengah-tengah lingkungan yang buruk.
Begitu juga dengan kehidupan kita, manusia. Seharusnya sanggup mencontoh bunga teratai yang tidak terpengaruh lingkungan buruk. Menjadi diri sendiri dan tampil walaupun banyak orang yang menganggap kita tidak berharga.
Biarlah …
… tetap menjadi seseorang yang hanya memperhitungkan evaluasi Tuhan, bukan manusia.
Bunga teratai sendiri masih satu kerabat dengan lotus. DI dunia bunga ini dikenal dengan nama Water Lily.
Bunga teratai yang banyak tumbuh di Asia, berasal dari Mesir. Pada zaman dahulu, masa Mesir Kuno, teratai tumbuh subur di pinggiran Sungai Nil.
Sebagai lambang spiritual, warna-warna bunga teratai mempunyai arti yang berbeda-beda. Juga jumlah kelopak teratai yang, biasanya, 8 buah …
… diisyaratkan dengan Delapan Jalan Kebenaran Agama Budha (http://kask.us/hvqGO)
Warna-warna yang mempunuai arti antara lain,
Bunga Teratai Putih
Bunga Teratai putih melambangkan kemurnian tubuh, jiwa, dan pikiran bersama dengan kesempurnaan dan perdamaian sifat seseorang.
Teratai putih dianggap sebagai teratai Budha, dan tokoh-tokoh suci yang lebih rendah. Agak sedikit membingungkan penyimbolannya dengan bunga teratai merah. Tapi inilah yang satriabajahitam (http://satriabajahitam.com) dapat.
Bunga Teratai Biru
Warna biru pada bunga teratai menggambarkan semangat kontrol atas salah satu indra material. Teratai biru menjadi simbol kebijaksanaan, kecerdasan, dan pengetahuan.
Bunga teratai biru merupakan salah satu atribut dari Prajnaparamita, perwujudan dari kesempurnaan dan kebijaksanaan, juga terkait dengan Manjusri.
Bunga Teratai Merah
Bunga teratai merah menjadi simbol cinta, kasih sayang, nafsu, dan emosi lain yang kaitannya dengan hati. Teratai merah biasanya digambarkan dengan kelopak terbuka, yang itu sanggup jadi melambangkan keindahan dan keterbukaan.
Bunga teratai warna merah ialah teratai yang tertinggi di antara semua teratai yang tumbuh. Dalam Budha, sering dikatikan dengan yang kuasa tertinggi mereka, yaitu Budha sendiri.
Bunga Teratai Ungu
Bunga teratai ungu dikenal mistik. Karenanya sering dinamakan gaib teratai atau teratai mistik. Teratai ungu hanya diwakili beberapa sekte Budha esoterik.
Esoterik sendiri berarti sesuatu yang sanggup dimengerti atau diajarkan hanya pada sekelompok orang tertentu dan khusus. Esoterik juga berarti sesuatu yang sulit dipahami.
Gambar Bunga Anggrek dan Sejarahnya
Bunga anggrek termasuk ke suku anggrek-anggrekan atau family Orchidaceae. Orchid. Anggrek identik dengan pria. Kata ‘orchid’ sendiri berasal dari Yunani yang berarti z4ka4r.
Anggrek melambangkan kesuburan dan kejantanan. Sampai-sampai ada anggapan bila mengkonsumsi anggrek maka seseorang akan mempunyai anak laki-laki.
Bunga anggrek sanggup tumbuh di gurun kering, hutan rimba yang panas, dataran rendah, hingga dengan dataran tinggi. Termasuk pula puncak gunung bersalju.
Anggrek termasuk bunga yang mempunyai spesies terbanyak bila dibandingkan dengan tanaman-tanaman lain. Para mahir beropini bahwa ada lebih dari 25.000 jenis yang tersebar di seluruh dunia.
Tetapi sebab kerusakan hutan, banyak anggrek yang luput dari pengetahuan kita dan musnah. Indonesia sendiri terkenal dengan kekayaan spesies anggreknya.
Sekitar 4000 spesies anggrek hidup di Indonesia, tersebar hampir di semua pulau. Spesies yang paling terkenal ialah bunga anggrek bulan dan anggrek kantung.
Anggrek Bulan
Anggrek bulan mempunyai nama latin Phalaenopsis amabilis. Di Indonesia dijuluki puspa pesona dan diakui sebagai bunga nasional Indonesia.
Anggrek bulan ditemukan oleh spesialis botani Belanda berjulukan Dr. C. L. Blume.
Tanaman ini tersebar mulai dari Indonesia, Filipina, Malaysia, hingga ke Australia. Anggrek hidup dengan cara melekat pada batang pohon lain, tetapi tidak merampas makanan menyerupai benalu.
Anggrek Kantung
Anggrek kantung mempunyai nama latin Paphiopedilum Kolopakingii. Spesies anggrek ini mempunyai daun berwarna hijau bau tanah dengan ujung membulat. Panjangnya sekira 20 cm – 80 cm dan lebarnya 5 cm – 12 cm.
Biasanya spesies anggrek ini hidup di habitat yang agak lembap, menyerupai batuan berlumut di tepi tempat-tempat basah daerah dataran dengan ketinggian antara 600 m – 110 m.
Gambar Bunga Sakura dan Sejarahnya
Sakura merupakan bunga nasional Jepang yang mekar pada ekspresi dominan semi. Sekitar bulan April.
Sakura tumbuh di mana-mana di Jepang. Lukisannya diterapkan di pernak-pernik peralatan menyerupai kimono dan mug.
Berbeda dengan anggrek yang dikaitkan dengan laki-laki, di Jepang, bunga sakura ini menjadi bunga yang diasosiasikan dengan perempuan, kehidupan, ikatan antar manusia, keberanian, kegembiraan, juga kesedihan, hingga kematian.
Pohon sakura mempunyai pembagian terstruktur mengenai ilmiah famili: rosaceae, genus: prunus.
Sakura berasal dari dua suku kata yakni ‘saku’ yang berarti mekar dan ‘ra’ untuk memperlihatkan sesuatu yang jamak. Maka ‘sakura’ juga sanggup diartikan ‘bermekaran’. Sementara bahasa inggrisnya ialah Cherry Blossoms.
Warnanya berjenis-jenis, ada yang putih dengan sedikit pink, merah jambu, kuning muda, hijau muda, dan merah menyala. Cantik.
Meskipun bunga sakura tumbuh di mana-mana di Jepang, kita sanggup melihat bunga ini terkhusus di Kinkaku-Ji atau di Golden Pavilion di Kyoto. Sebuah kuil peninggalan tahun 1397. Pemandangan bunga sakura dan kuil kuno …
… sungguh indah untuk disaksikan.
Bunga sakura juga mempunyai banyak jenis atau spesies. Salah satu yang sering ditanam adalah someiyoshino. Bunga sakura someiyoshino sudah ditanam di seluruh kepingan Jepang semenjak era Meiji.
Yang menarik adalah, bunga sakura someiyoshino mekar dengan berurutan. Mulai dari Okinawa, pulau Honshu kepingan barat, Tokyo, dan terakhir di Hokkaido ketika hari libur Golden Week.
Sumber https://satriabajahitam.com