Monday, September 24, 2018

√ Baca Ini Dulu Sebelum Daftar Cpns

Beredarnya isu wacana penjadwalan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2016 di sejumlah media massa, baik cetak, online maupun media umum telah menerima respons dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi yang menyatakan hal itu tidak benar.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setprov Kaltim S Adiyat menyatakan terkait dengan isu yang tidak benar itu, sehingga dibutuhkan masyarakat tidak terkecoh apabila ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab melaksanakan hal-hal yang sanggup merugikan atau melaksanakan penipuan berupa janji-janji terkait dengan pengumuman penerimaan CPNS  yang tidak benar itu.
“Masyarakat harus waspada dan jangan gampang percaya dengan isu terkait dengan penerimaan CPNS, biar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Adiyat.
Adiyat menjelaskan, Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi mengeluarkan surat sanggahan dengan Nomor B/501/M.PAN.RB/01/2016 yang ditujukan kepada seluruh pejabat kepegawaian sentra dan tempat dengan hal sanggahan terkait dengan adanya jadwal penerimaan CPNS tahun 2016 tertanggal 27 Januari 2016.
Dalam surat tersebut Yuddy menegaskan bahwa isu yang sudah beredar di media cetak dan online dan sosial tersebut yakni tidak benar dan menyesatkan masyarakat. Kalaupun nantinya ada penerimaan CPNS,  tentunya akan dikeluarkan surat resmi dari Menteri PAN-RB.

“Melalui surat tersebut, Kementerian PAN-RB meminta kepada para pejabat pembina kepegawaian khususnya para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk segera menginformasikan kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Mengenai ketidakbenaran penjadwalan penerimaan CPNS tersebut," kata Adiyat. Surat tersebut ditembuskan kepada Wapres RI, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, Kapolri, Kepala BIN dan Kepala Badan Kepegawaian Negara.

Apabila ada pihak-pihak yang menjanjikan sanggup membantu untuk lolos tes CPNS maka hal itu penipuan alasannya yakni dengan penerapan sistem Computer Assisted Test (CAT) mulai 2014 sudah tidak ada lagi percaloan CPNS.

“Sejak 2014 pemerintah telah berbagi sistem seleksi CPNS dengan CAT, sehingga dipastikan tidak ada pihak manapun yang sanggup membantu kelulusan peserta. Apalagi, tanpa mengikuti seleksi,” ujarnya.



Sumber http://www.pgrionline.com