Pembelajaran : Proses membuat para siswa melaksanakan acara berguru [Abdul Aziz Shaleh]
Pembelajaran: Upaya membuat iklim dan pelayanan terhadap kemampuan, potensi, minat, bakat, dan kebutuhan akseptor didik yang bermacam-macam semoga terjadi interaksi optimal antara guru/dosen dengan akseptor didik serta akseptor didik dengan akseptor didik.
Apakah: Metode itu? Cara memberikan bahan pelajaran.
Model Pembelajaran: Tindakan pembelajaran dari guru yang memenuhi syarat-syarat berikut.
1. Ada penemunya/ahlinya.
2. Ada tujuan yang akan dicapai.
3. Ada tingkah laris yang spesifik.
4. Ada lingkungan yang perlu diciptakan.
Model Pembelajaran dengan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL)
Tokoh: Elaine B. Johnson – Thn 2002
Model pembelajaran yang membantu guru mengaitkan antara bahan yang diajarkannya dengan situasi dunia kasatmata dan mendorong akseptor didik membuat korelasi antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat.
KARAKTERISTIKNYA,
siswa/mahasiswa:
1. Perlu kerja sama
2. Saling menunjang
3. Suasana menyenangkan
4. Belajar dgn minat tinggi
5. Terintegrasi
6. Berbagai sumber
7. Aktif
8. Ada sharing
9. Kritis – Kreatif
10. Pamer karya
11. Portofolio
12. Authentic assesment
Tujuh langkah dalam pembelajaran CTL:
1. kembangkan pemikiran konstruktivisme;
2. munculkan acara inquiry/penemuan;
3. ungkap rasa ingin tahu, contohnya lewat pertanyaan;
4. ciptakan masyarakat belajar;
5. hadirkan pemodelan untuk contoh;
6. lakukan refleksi di simpulan pertemuan;
7. lakukan evaluasi dengan aneka macam cara.
Sumber http://mialislamiyahkroya.blogspot.com
