Thursday, April 13, 2017

√ Deuteromycota : Pengertian, Reproduksi, Ciri, Siklus Hidup

A. PENGERTIAN DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)
Deuteromycota yaitu jamur yang belum diketahui cara reproduksi secualnya. Karena itu Deuteromycota sering disebut sebagai jamur yang tidak sempurna. Jamur ini tidak sanggup dimasukkan kedalam kelompok ascomycota alasannya yaitu tidak mempunyai askus, juga tidak sanggup dikategorikan sebagai basidiomycota alasannya yaitu tidak mempunyai basidium. Nama lain dari Deuteromycota yaitu fungi imperfecti (jamur tidak sempurna). Mungkin apabila suatu dikala nanti reproduksi secualnya diketahui, mungkin jamur tersebut akan mempunyai dua nama yang disematkan pada fase berbeda dalam siklus hidupnya. Terdapat sekitar 25.000 spesies yang telah dikenali dari Deuteromycota.
 Deuteromycota yaitu jamur yang belum diketahui cara reproduksi secualnya √ Deuteromycota : Pengertian, Reproduksi, Ciri, Siklus Hidup
DEUTEROMYCOTA
B. SIKLUS HIDUP DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)
Jamur deuteromycota banyak yang bersifat saprofit pada bahan organik, sebagai benalu pada flora tingkat tinggi dan sebagai penyebab dari rusaknya beberapa tumbuhan budidaya. Deuteromycota juga sanggup menimbulkan penyakit pada manusia, misalnya penyakit kurap dan panu. Selain itu mereka juga menimbulkan pelapukan pada kayu.
 Deuteromycota yaitu jamur yang belum diketahui cara reproduksi secualnya √ Deuteromycota : Pengertian, Reproduksi, Ciri, Siklus Hidup
SIKLUS HIDUP DEUTEROMYCOTA
B. REPRODUKSI ASEKSUAL DAN PARASEKSUAL DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)
  • Reproduksi asecual terjadi dengan menghasilkan konidia atau menghasilkan hifa khusus yang disebut konidiofor.
  • Meskipun tidak mempunyai reproduksi secual, tetapi rekombinasi genetiknya masih sanggup terjadi, sehingga disebut denagn parasecualitas. Siklus parasecual ini merupakan proses mengirim bahan genetik tanpa melalui pembelahan meiosis dan perkembangan dari struktur secual.
D. CIRI DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)
  • Multiseluler.
  • Hifa bersekat dengan badan yang berukuran mikroskopis.
  • Bersifat benalu pada inangnya dan banyak juga yang hidup saprofit pada sampah.
  • Reproduksi asecualnya dengan konidia dan secualnya belum diketahui.
  • Menyebabkan penyakit dan bersifat merusak pada binatang ternak, insan dan tanaman.
  • Biasanya hidup di daerah yang lembab.
E. BEBERAPA CONTOH DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)
  • Epidermophyton Floocosum (penyebab kutu air)
  • Melazasia fur-fur (penyebab panu)
  • Altenaria sp. (Parasit pada tumbuhan kentang)
  • Fusarium (Menjadikan tumbuhan tomat sebagai inangnya)
  • Trychophyton tonsurans (penyebab ketombe) 

Sumber http://www.ilmudasar.com