Monday, September 11, 2017

√ Sungai

jenis-jenis sungai
Jenis-jenis sungai Berdasarkan struktur lapisan batuan yang dilaluinya, sungai dibedakan menjadi:
1. Sungai  Anteseden
Adalah sungai yang sanggup mengimbangi pengangkatan tempat lapisan batuan yang dilaluinya. Makara setiap terjadi pengangkatan, air sungai mengikisnya.
2.Sungai Epigenesa
Adalah sungai yang terus menerus mengikis batuan yang dilaluinya sehingga sanggup mencapai tempat batuan orisinil atau batuan induknya. Terjadinya sungai epigenesa diawali dikala tempat tersebut mengalami penurunan sehingga terjadi sedimentasi. Contoh; sungai colorado mengikis batuan selama jutaan tahun, sehingga mencapai batuan induk. Akibat sungai ini terbentuklah Grand Canon yang populer di dunia.

Berdasarkan arah pedoman yang dilaluinya, sungai dibedakan sebagai berikut:
1.Sungai Konsekuen
Adalah sungai yang mengalirnya sesuai dengan kemiringan batuan yang dilaluinya. Sungai jenis ini banyak terdapat di tempat gunung merapi berumur muda atau stadium awal. Contoh: sungai progo di jawa tengah dikala menuruni lereng gunung merapi
2.sungai subsekuen
Adalah sungai yang alirannya tegak lurus pada sungai konsekuen dan bermuara pada sungai konsekuen, contohnya sungai opak di yogyakarta.
3.Sungai Obsekuen
Adalah sungai yang mengalirnya berlawanan dengan arah kemiringan lapisan batuan tempat tersebut dan merupakan anak sungai subsekuen
4.Sungai Resekuen
Merupakan anak sungai subsekuen dan searah dengan sungai konsekuen
5.sungai insekuen
Adalah sungai yang aliranya teratur dan tidak terikat dengan lapisan batuan yang dilaluinya

Berdasarkan keadaan pedoman airnya, sungai dibedaka n sebagai berikut:
1.Sungai Periodik(intemiten)
Adalah sunngai yan hanya lembap pada animo penghujan. Contoh:sungai-sungai yang terdapat di pulau jawa dan nusa tenggara.

2.Sungai Episodik(perenial)
Adalah sungai yang alirannya hampir sama, baik pada animo kemarau maupun animo hujan
Contoh: sungai-sungai di sumatera, kalimantan, dan papua.

Berdasarkan sumber airnya, sungai dibedakan sebagai berikut:
1.sungai hujan yaitu sungai yang airnya berasal dari air hujan. Contoh: sungai-sungai di perbukitan kapus, gunung kidul, tempat istimewa jogjakarta
2.sungai gletser yaitu sungai yang airnya berasal dari salju yang mencair.
Contoh: sungai memberamo di papua
3.sungai adonan yaitu sungai yang airnya beraasal dari air hujan dan gletser
Contoh sungai memberamo dan digul di papua.

Bardasarkan contoh aliranya, sungai dibedakan sebagai berikut:
1.Pola pedoman radial atau menjari
Pola pedoman radial dibedakan menjadi dua, yaitu radial sentrifugal dan radial sentripetal. Pola pedoman radial sentrifugal yaitu contoh pedoman yang meninggalkan pusat, ibarat di tempat vulkan atau gunun berbentuk kerucut. Pola pedoman radial sentripetal merupakan contoh pedoman yang menuju pusat, ibarat pada tempat basin dan ledokan
2.Pola pedoman dendritik
Pola pedoman ini tidak teratur, biasanya terdapat di dataran atau daerahh pentai dan di jumpai di tempat plato
3.Pola pedoman trelis
Pola pedoman ini merupakan contoh pedoman sungai yang berbentuk sirip daun atau trelis dan biasa terdapat di pegunungan lipatan.
4.Pola pedoman rektangular
Pola pedoman ini merupakan contoh pedoman beerbentuk sudut siku-siku atau hampir siku-siku dan terdapat di tempat patahan atau pada batuan yang tingkat kekerasannya berbeda.
5.Pola pedoman anular
Pola pedoman ini merupakan contoh pedoman yang semula merupakan pedoman radial sentrifugal, selanjutnya muncul sungai subsekuen yang sejajar, sungai obsekuen, dan resekuen. Pola pedoman anular terdapat di tempat dome stadfium cukup umur (pegunungan tua)



Sumber http://lauraerawardani.blogspot.com