Assalamu 'alaikum.
Ini yakni artikel ketiga yang aku tulis wacana Dimash sesudah sebelumnya telah menerbitkan 2 artikel serupa.
Saya nggak tau bagaimana, tapi kedua artikel tersebut telah dibaca banyak orang dan membantu blog ini tetap mendapat pengunjung tiap harinya. Sampai aku berpikir mungkin mulai banyak yang mulai mendengar wacana Dimash dan ingin mengetahui sejarah hidup perjaka pujian Kazakhstan ini.
Sebagai Dears (sebutan bagi penggemar Dimash), aku tentu bahagia dengan hal ini. Dimash sangat pantas mendapat perhatian dari dunia alasannya yakni talenta dan dedikasinya yang tinggi terhadap musik dan negaranya.
So, this article is for you all Dears!
---
Setelah sukses memperoleh Nilai 98 di babak audisi seminggu yang lalu, Dimash pun melaju ke babak duel The World's Best yang ditayangkan pada tanggal 20 Februari 2019 waktu amerika.
Di babak duel ini, Dimash yang dijuluki The Six Octave Man berhadapan dengan Sister Cristina, sang biarawati pemenang The Voice Italy 2014. Dan menyerupai pada penampilan perdanannya, Dimash kembali menjadi penampil terakhir di episode ini.
Dalam balutan busana tradisional kazakhstan, Dimash membawakan lagu bergendre ballad dari Celine Dion, All by Myself. Lagu ini pernah dibawakan oleh diko, sebutan lain utuk Dimash di kompetisi Singer 2017 di China.
Yang berbeda dari penampilannya di Singer yakni durasi lagu yang dipotong hingga menjadi 3 menit lebih saja. Meski begit u, Dimash tetaplah Dimash, selalu all out dalam setiap penampilannya.
Dalam sebuah komentar yang diungkapkan oleh salah satu penonton di studio, beliau menyampaikan bahwa Dimash sukses menciptakan semua audiens disana menitikan air mata saking terbawanya dengan penampilan Dimash.
Lagu ini memang sangat emosional dan menguras perasaan. Ditambah lagi dengan kemampuan teknik dan interpretasi laagu yang tiada duanya dari Dimash. Hampir semua juri bangun saat Dimash tampil. Rupaul yang sangat tercengang pun hingga menyatakan bahwa Seorang Superstar telah lahir, dan bintang super itu yakni Dimash.
Penjurian
Di final episode yakni penjurian. Di sinilah ditentukkannya pemenang dari masing masing duel tadi. Berikut yakni hasil penjurian Dimash dan Sister Cristina.
Juri Utama [juri Amerika] :
- Sister Cristina (35), Dimash (48)
- Sister Cristina (39), Dimash (94)
Dari hasil final di atas, Total juri expert yang menyalakan lampu Biru (Untuk Sister Cristina) yakni 4. Sementara juri expert yang menyalakan lampu merah (Untuk Dimash) yakni 46.
Dengan hasil ini, Dimash dinyatakan memenangi duel dan berhak untuk melaju ke babak selanjutnya.
Fun Fact About Dimash in This Episode
(1). Video Dimash di World Best kali ini berhasil menembus 1 juta views hanya dalam 20 jam semenjak videonya di Upload. Jumlah ini jauh meninggalkan video lain yang di upload pada jam yang sama yang gres mencapai ratusan ribu bahkan kurang
(2). Dimash kembali memenangi Fan Favorite untuk kedua kalinya episode ini melalui tagar #WorldBest dan #TWBDimash.
(3). Dimash menggunakan busana tradisional kazakhstan tetapi tidak menyanyikan lagu Dadidau.Banyak yang menduga Dimash akan membawakan folk song kazakhstan saat melihat dimash mengenakan busana ini.
(4). Dimash menambahkan intro berupa musik dari alat musik tradisional kazakhstan (meskipun ternyata di cut oleh pihak The World Best). Banyak pendukung Dimash di youtube dan twitter yang berharap pihak CBS mau menampilkan full version dari penampilan dimash walau hanya di youtube.
Kurang terperinci juga mengapa pihak CBS memotong pecahan intronya. Saya dan Dears diluaran sana hanya berharap full versionnya bisa di upload dan dinikmati oleh semua orang.
---
Makara itulah sedikit isu yang bisa aku bagikan kepada kalian semua. Semoga artikel ini bisa menjawab hal hal yang ingin kalian ketahui wacana penampilan Dimash di babak duel ini.
Mohon maaf jikalau ada kesalahan penulisan, alasannya yakni sejatinya aku masih berguru untuk bisa menulis dengan baik.
So,,,Have a nice day!