Sunday, January 28, 2018

√ Google Untuk Kita Dan Semesta



Google Untuk Semesta – AsikBelajar.Com.  Ketika bertugas di kawasan Papua tahun 1999, kami menerima kemudahan komunikasi yang relatif canggih untuk ukuran ketika itu dari kantor pusat.  Kantor kami yakin, ketika itu penggunaan internet untuk pelaporan (via e-mail dll) sudah sanggat murah dan cepat dibanding media modem radio yang masih banyak kendala.  Peran Faximile dan modem radio hampir kami tinggalkan ketika itu.  Namun ada satu hambatan yang masih kami hadapi.  Di Merauke dimana kami berkantor belum ada kemudahan titik layanan menyerupai ketika itu WASANTARANET milik Kantor POS Indonesia, kami terpaksa terdaftar di Jaya Pura. Ini juga satu kendala.  Tentu saja hal ini mahal.  Sementara kantor sentra dan kawasan lainya sudah memakai kemudahan MEGANET ketika itu.


  Ketika bertugas di kawasan Papua tahun  √ Google Untuk Kita dan Semesta


Terlepas beda harga (karena kami harus dari Merauke – Jayapura) dan hambatan yang ada ketika itu, terus terperinci kami sudah sangat terbantu terhadap isu yang kami butuhkan.  Tim MIS kami sangat yakin ketika itu bahwa biaya yang kami keluarkan sebanding dengan yang kami dapatkan.  Akhirnya itu terbukti sehabis WASANTARANET hadir ke daerah.


Itulah saatku pertama mengenal google lewat browser Internet Eksplorer dengan Windows kurun tahun 80-an.  Saat itu tampilan Google rasanya masih begitu lugu dan polos.  Tapi justru kepolosan itulah kami gampang menggunakannya.


Berjalannya waktu saya mengenal Google Map dan Google Eart yang berbagai membantu kami di bidang perpetaan.  Banyak potensi lapangan yang sanggup kami gali dalam waktu singkat, padahal dulunya dikerjakan usang dengan biaya mahal, dengan google eart menjadi sangat singkat dan murah.


Sudut Berbagi Dari Google

Saat ini ada yang harus kita berguru dari cara google berbagi.   Bukan alasannya yaitu saya bab dari publisher google bukan itu.  Menurutku Google hadir ingin membantu orang-orang gampang mencari isu yang mereka butuhkan. Dari memudahkan orang itulah beliau menerima “berkah”.  Sekarang bukan hanya urusan dunia, tapi juga urusan “alam semesta”.  Ini pesan dari Google yaitu membuatkan dulu gres sanggup berkah.


Kebijakan 80:20

Konsep 80% kerja dan 20% santai yaitu konsep yang Google jalankan bagi pekerjanya. Artinya pekerjanya harus memiliki motivasi dan etos kerja yang tinggi. Tiada hari tanpa kerja. Dengan kemudahan yang mereka miliki, hal tersebut sangat mungkin sanggup dilaksanakan. Apalagi format tersebut sanggup diartikan sebagai setiap pekerjaan yang dikerjakan akan bermanfaat 80% untuk kehidupan.   Dengan kemudahan yang google miliki justru kebijakan 20:80 sangat relevan.  Inovasi dan kreativitas yang merupakan kunci akan lebih tergali lagi.


Maaf jikalau ktitik ini kurang berkenan.  Kami sudah terlanjur sayang dengan Google.  Karena saya merasa bab darinya, walau cuma pulisher yang tidak kamu kenal dan perhitungkan.




Sumber https://www.asikbelajar.com