√ Tips Menjadi Pemilih Pemula Yang Cerdas

Tips Menjadi Pemilih Pemula yang Cerdas – AsikBelajar.Com. Setelah adanya reformasi terjadilah beberapa perubahan yang ada dalam sistem pemerintahan kita. Sebelum reformasi, bangsa Indonesia hanya mengenal istilah pemilu untuk setiap lima tahun sekali. Konsep pemilu dulu sungguh sangat murah biayanya dibanding pemilu sekarang. Pemilu dulu hanya untuk menentukan wakil rakyat yang duduk di MPR, DPR-RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten yang dilaksanakan satu paket.Setelah berjalannya waktu, reformasi yang dulunya didengungkan untuk menghapus KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) ternyata dalam pelaksanaannya justru menyuburkan KKN tersebut. Cita-Cita reformasi untuk menegakkan demokrasi yang diinginkan pada kekuasaan ada di tangan rakyat, justru belum sanggup terlaksana. Justru rakyat hanya menjadi bulan-bulanan politikus bandel dengan menyogok hak suaranya.

Nah, kini pemilu menjadi sering dilakukan. Seperti pemilu untuk memiih Presiden dan Wakilnya termasuk Gubernur, Walikota, Bupati beserta Wakilnya. Belum lagi Pemilu untuk menentukan anggota dewan, baik sentra maupun daerah. Tidak jarang pemilih pemula dijadikan ladang bunyi oleh politikus. Bagi yang gres ikut (Pemilih Pemula) ada baiknya ikuti tips di bawah ini, biar bunyi Anda benar-benar tidak salah pilih kandidat.

1. Pastikan Diri kalian terdaftar pada kawasan pemilihan tersebut:

cari informasi tersebut di papan pengumuman yang dipasang di lokasi pemungutan atau di tempat-tempat yang sudah ditunjuk pemerintah termasuk web resmi.

2. Cari Info Kandidat:

pilihlah kandidat yang memiliki aktivitas pro rakyat dan yang memiliki latar belakang yang tidak tersangkut duduk kasus aturan apalagi masalah korupsi.

3. Cari Info Partai Terkorup: I

ini sangat penting untuk mengetahui kandidat Kkalian yang didukung oleh partai-partai tertentu. Dari partai tersebut sedikit banyak akan mempengaruhi kandidat kalian. Umpamanya, jika partai tersebut banyak melaksanakan prilaku korup, maka perlu kalian pertimbangkan ulang untuk dipilih.

4. Buat analisa praktis:

dalam hal ini kalian harus menganalisa antara aktivitas yang disungguhkan kandidat dengan keperluan gosip di lapangan. Sejauhmana singkronnya antara aktivitas yang ditawarkan kandidat dengan kebutuhan masyarakat yang sesungguhnya.

5. Jangan gampang tergoda:

kuatkan prinsip diri kalian pada ketika hari pemilihan. Jangan gampang terpengaruhi atau janji-janji yang ada pada selebaran termasuk dengan serangan fajar jangan mau terima uang sogokkan untuk dimintai mencoblos kandidaat tertentu. Suara kalian sangat berarti untuk masa depan lima tahun ke depan.

Semoga tips ini bermanfaat dan sanggup memberi wangsit buat kita semua. Aamiin.

Sumber https://www.asikbelajar.com