Rekrutmen CPNS 2017 tidak dilakukan secara serentak. Pelaksanaannya bergantung kesiapan kementerian/lembaga dan masing-masing pemerintah kawasan (pemda).
“Mulai tahun ini tes CPNS tidak dilakukan serentak untuk semua jabatan. Namun, dilihat yang siap terlebih dahulu,” kata Bima Haria Wibisana, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jumat, 5 Mei.
Dia menyebukan, sistem tes tetap memakai computer assisted test (CAT). Dengan demikian tidak ada lagi tes di stadion-stadion.
“Prinsipnya, begitu MenPAN-RB menetapkan deretan jabatan dan mengeluarkan izin prinsip, instansi sudah sanggup membuka rekrutmen. Kemudian seleksi lewat tes kompetensi dasar dan tes kompetensi bidang,” tuturnya.
Di daerah, Pemprov Sulsel belum menerima isu resmi terkait prosedur tes CPNS 2017. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel menunggu petunjuk KemenPAN RB
Kabid Pengembangan Pegawai BKD Sulsel, Nursyamsih menuturkan Pemprov mengusulkan ajuan deretan sesuai kebutuhan menurut analisis kebutuhan kerja.
“Untuk ajuan 2017 itu tentu menyesuaikan dengan perubahan struktur organisasi perangkat kawasan (OPD) baru,” tuturnya.
Jumlah pegawai Pemprov dikala ini membengkak menjadi 26.364 orang. Tambahan pegawai bukan hanya dari pengalihan guru Sekolah Menengan Atas dan Sekolah Menengah kejuruan 15.156 orang saja. Pemprov juga harus mendapatkan pengalihan pegawai dari kabupaten/kota bidang kehutanan 948 orang, energi dan sumber daya mineral 34 orang, perhubungan 160 orang, dan ketenagakerjaan 66 orang.
Kata Nursyamsih menurut pola terakhir 2015, kebutuhan pegawai Pemprov Sulsel 12.374 orang. Dengan jumlah pegawai yang ada 9.797 orang.
“Artinya ada kekurangan sekira 2.577 orang sesuai data e-formasi. Usulan tahun ini mungkin sedikit berbeda alasannya yaitu ada perubahan struktur OPD,” bebernya.
Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkot Makassar, Basri Rachman mengutarakan, sampai dikala ini pihaknya belum sanggup memastikan akan ada penerimaan di Kota Makassar. Sebab, Pemerintah Kota gres memasukkan ajuan fotmasi.
“Kita tunggu dulu rapat koordinasi nasional. Rencananya diadakan tanggal 10 Mei ini di Jakarta,” katanya.
Sekkab Luwu Utara, Abdul Mahfud menyatakan wilayahnya sudah siap untuk melaksanakan rekrutmen CPNS.
Kepala BKD Pinrang, Muh Nasir mengatakan, sejauh ini belum ada surat resmi dari BKN soal petunjuk pelaksanaan untuk penerimaan CPNS 2017. Hanya saja memang sudah ada kabar yang beredar, terkait tes yang tak bersamaan di semua kawasan dan lembaga.
“Kebutuhan kita yaitu guru dan tenaga kesehatan. Utamanya di wilayah pegunungan,” ucapnya.
Kepala BKP SDM Bone, Andi Islamuddin juga mengaku belum menerima isu dari pihal terkait wacana prosedur pelaksanaan tes CPNS tahun ini.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan sumber daya insan (BKPSDM) Soppeng, A Mahmud pun menuturkan gres sebatas mengusulkan kebutuhan CPNS. Batas pengusulan kebutuhan pegawai di-deadline Jumat, 5 Mei.
Baca sumber disini
Sumber http://www.pgrionline.com