Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menyebabkan Pulau Lombok menjadi daya tarik wisata menyaingi Pulau Dewata Bali menyimpan begitu banyak keberagaman alam dan budaya di dalamnya yang niscaya sudah diketahui banyak orang.
Namun, NTB tak hanya ihwal Lombok. Pulau Sumbawa, tempat tersebut pun dapat jadi pilihan menarik ketika melancong ke sana.
Sumbawa memang belum setenar Lombok. Pulau Sumbawa dapat diakses melalui dua cara, jalur darat dan udara. Mataram menjadi start point menuju Lombok Timur, kemudian dilanjut menggunakan feri dari Pelabuhan Kayangan Lombok menuju Pelabuhan Poto Tano Sumbawa Barat. Kemudian lanjut kembali menuju Sumbawa Besar, Ibukota dari Kabupaten Sumbawa. Alternatif kedua melalui jalur udara melalui Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju Bandara Sultan Kaharuddin (Sumbawa Besar).
Tidak kalah menarik dari Pulau Lombok, Pulau Sumbawa menyimpan potensi alam dan budaya yang tidak kalah menarik untuk didatangi.
Berikut tempat-tempat menarik yang layak disambangi di Pulau Sumbawa
1. Menyambangi pulau “artis”, Pulau Moyo
Sebagian dari kalian mungkin sudah tidak absurd dengan pulau ini. Pulau yang populer dengan keindahan taman laut, pasir putih, serta jauh dari polusi ini menciptakan banyak orang terpikat untuk tiba kemari. Dengan adanya resort glamor yang berada di pulau ini menciptakan konglomerat dalam maupun luar negeri menentukan resort ini sebagai tempat untuk berelaksasi. Tidak terkecuali artis mancanegara menyerupai mendiang Lady Diana, penyanyi rock Mick Jagger, maupun Rowan Atkinson. Demi menjaga privasi para tamunya, wisatawan yang tidak berkepentingan dihentikan masuk ke resort ini
2. Memanjakan mata dengan keindahan Air Terjun Mata Jitu
Foto oleh Ashadi Natha
Tidak hanya pulaunya saja yang indah. Ternyata Pulau Moyo menyimpan keindahan yang terpendam di dalamnya berupa gerojokan yang sangat jernih berjulukan Mata Jitu.
Untuk menuju Mata Jitu, salah satu susukan yang dapat dilalui yakni melalui Labuan Aji kemudian dilanjut menggunakan ojek modifikasi sekitar 30 menit membelah perkebunan warga, melewati jalan ala kadarnya, penuh tanjakan serta berbatu dan berdebu.
Namun medan yang berat akan dibayar lunas ketika kita hingga di air terjun. Dengan airnya yang jernih, menciptakan siapa saja yang berkunjung ke tempat ini tidak sabar untuk merasakan dinginnya air yang turun begitu deras. Tetapi sesuai janji warga dan pemilik resort glamor di pulau ini, siapapun tidak di izinkan untuk mandi di gerojokan ini.
Sebagai isu saja, gerojokan ini pernah digunakan berendam oleh mendiang Putri Diana ketika berkunjung ke Pulau Moyo. Maka tidak heran Mata Jitu juga disebut Queen Waterfall.
3. Bermain di “karang pribadi” Takat Sagele
Foto oleh Ashadi Natha
Memerlukan waktu sekitar 15-20 menit dari Labuan Aji, kita akan menyambangi atol atau pulau karang yang muncul di tengah-tengah laut.
Datanglah pada ketika air surut, sehingga kita mempunyai cukup daratan untuk dapat bermain di karang ini. Jangan lupa untuk snorkeling melihat dan menikmati terumbu karang yang indah. Jika ingin merasakan momen berbeda di pulau ini, datanglah pada sore hari. Dengan bersantai di pulau ini, kita dapat menyaksikan matahari terbenam dengan indahnya.
4. ‘Kejar kuda, kamu kutangkap’
Foto oleh Ashadi Natha
Sebagai salah satu binatang orisinil Sumbawa, kita akan dengan gampang menemukan kuda-kuda liar berkeliaran bebas di padang rumput mencari makan. Pastinya akan menjadi pemandangan menarik dapat melihat gerombolan kuda berukuran mungil berlarian kesana kemari mengikuti kelompoknya.
Ah ya, jangan lupa juga untuk mencicip susu kuda Sumbawa yang mempunyai banyak khasiat dan mempunyai kegunaan untuk kesehatan.
5. Nikmatnya Sop Ikan Padeh, Sepat dan Singang di Goa
Berkunjung ke tempat gres niscaya sudah menjadi kewajiban untuk merasakan kuliner khas tempat tersebut.
Coba pergilah ke Rumah Makan Goa yang letaknya tidak jauh dari Kota Sumbawa Besar untuk merasakan hidangan hidangan bahari dengan kuliner ikan sebagai materi utama yang mempunyai perpaduan unik antara pedas dan asam yang menjadi ciri khas pengecap orang lokal.
Kenyang menikmati hidangan khas Sumbawa Besar, sempatkan diri untuk bermain di Pantai Goa yang letaknya tidak jauh dari rumah makan yang kita singgahi. Di pantai ini, kita dapat mengunjungi sisa-sisa perang pada zaman dulu yang masih terawat dan patut kita abadikan.
6. Melihat lebih dalam Istana Dalam Loka
Foto oleh Ashadi Natha
Layaknya pemerintahan pada zaman dahulu yang mempunyai pemimpin di setiap daerah, Sumbawa Besar pun mempunyai sultan. Hal ini dapat dibuktikan pada ketika kita menyambangi Istana Kesultanan Sumbawa yang dibangun pada masa Sultan Jalaludin III yang dibangun pada tahun 1885.
Dengan bentuk rumah panggung, Istana Dalam Loka mempunyai struktur bangunan yang kokoh dengan menggunakan materi dasar kayu jati pilihan dan mempunyai ornamen-ornamen bab dalamnya yang merupakan simbolisasi dari pedoman Agama Islam. Selain itu di dalam istana ini, kita dapat menemukan benda-benda pusaka peninggalan Kesultanan Sumbawa menyerupai mahkota, pakaian kebesaran, keris, pedang, dan benda pusaka lainnya yang terbuat dari emas dan perak.
Sumber https://phinemo.com
