Tuesday, June 5, 2018

√ Menciptakan Restore Point Dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows

Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau fungsi System Restore pada Windows yang kurang dimanfaatkan. Uraian tersebut memang benar adanya. Banyak yang tahu namun enggan memanfaatkan System Restore ini. Padahal jikalau tau manfaat pentingnya, fitur bawaan Windows ini sanggup jadi andalan pada kondisi tertentu.


Tidak panjang lebar lagi, berikut admin sampaikan cara menciptakan restore point dan memulihkan kondisi sistem operasi Windows pada restore point yang telah dibentuk tentunya dengan aplikasi System Restore. Untuk yang pertama, kita perlihatkan dulu cara Membuat restore point:


1. Buka aplikasi System Restore dengan Klik Star Menu – Accessories – System Tools – System Restore.


2. Klik pada goresan pena “Open System Protection”.


Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows


3. Pilih dan beri tanda centang pada partisi yang akan dibentuk System Restore. Utamanya ialah drive C: alasannya ialah pada partisi tersebut terdapat file sistem Windows.


4. Klik “Create”.


Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows


5. Beri nama untuk restore point tersebut.


6. Klik “Create”.


Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows


7. Tunggu hingga final dibuat.


8. Klik “OK” dan restore point final dibuat.


Selanjutnya ialah cara memulihkan kondisi sistem operasi Windows pada restore point tertentu.


1. Tutup dahulu semua software dan aplikasi yang sedang berjalan alasannya ialah nantinya sehabis restore dibutuhkan restart Windows yang dilakukan secara otomatis oleh sistem.


2. Buka aplikasi System Restore.


3. Klik pada “Choose a different Restore Point”.


Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows


4. Klik “Next.


5. Akan disajikan list titik pemulihan baik yang dibentuk otomatis oleh sistem ataupun yang dibentuk manual. Pilih restore point yang sudah ditentukan.


6. Klik “Next”.


Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows


7. Windows akan menerapkan restore point tersebut. Tunggu hingga proses selesai.


8. Komputer akan melaksanakan restart secara otomatis.


9. Selesai. Kondisi komputer kembali menyerupai titik pulih atau restore point yang ditentukan.


Secara default System Restore secara otomatis akan menciptakan restore point pada kondisi tertentu dan menyimpannya. Meskipun demikian, tetap saja dibutuhkan pembuatan titik pemulihan tersebut secara manual. Terutama dikala akan melaksanakan install software yang tidak yakin aman. Karena tidak setiap ada perubahan System Restore menciptakan restore point secara otomatis. Dengan melaksanakan hal tersebut, sanggup menekan resiko kehilangan data.






Pada posting yang sebelumnya telah admin uraikan mengenai peranan atau  √ Membuat Restore Point dan Memulihkan (Restore) Kondisi Sistem Operasi Windows

Related Posts:


Sumber aciknadzirah.blogspot.com