Friday, June 8, 2018

Mengejutkan! Bumi Pernah Tamat Zaman 6X, Inilah Buktinya...!


foto gambar yang memperlihatkan bumi ibarat tamat zaman Mengejutkan! Bumi Pernah Kiamat 6x, Inilah Buktinya...!
foto gambar yang memperlihatkan bumi ibarat kiamat

- Bumi Pernah Kiamat Enam Kali. Banyak kita dengar kata-kata “kiamat sudah dekat”, namun sudah terungkap, bahwa bumi sempat tamat zaman enam kali yang telah diteliti oleh insan dalam penelitian. Kematian massal lima kali telah dialami oleh bumi kita tercinta selama 450 juta tahun ini & janjkematian tersebut disebut juga sebagai “kiamat.” Seorang ilmuwan juga menyebutkan dalam suatu publikasi di Geological Society of American Bulletin mengenai adanya kejadian Capitanian 262 juta tahun lalu & ini merupakan janjkematian massal. Tetapi, apa lagi yang dapat mengambarkan bahwa bumi tempat kita berpijak ini telah mengalami “kiamat” sesering itu?

Nah untuk menjawab rasa ingin tau kamu, inilah artikel mengenai apakah bumi pernah tamat zaman sebelumnya? apakah bumi akan kiamat? iya tentu saja, karena bumi sudah pernah tamat zaman enam kali.


Terungkap, Bahwa Bumi Pernah Kiamat Enam Kali, Apa Buktinya?

Fakta bumi pernah kiamat disebutkan dalam sebuah penelitian oleh David Bond dari University of Hull & niscaya ia tidak sendirian, ada tim yang menolongnya untuk melaksanakan riset ilmiah ini yang cocoknya di Spitsbergen. Spitsbergen sendiri yaitu suatu pulau yang dari pulau mutlak Norwegia yang memiliki jarak 890 kilometer. Dari tempat inilah segala bukti diupayakan untuk mengumpulkan gosip mengenai “kiamat” keenam tersebut.


  1. Kapp Starosin Formation yaitu hal pertama yang diteliti oleh Bond & timnya. Lapisan batuan yang memiliki ketebalan hingga 400m tersebut ditemukan di area Spitsbergen & dengan itulah kondisi 27 juta tahun masa Permian Tengah kesudahannya tercerahkan alias tim Bond memperoleh petunjuk jadi momen Capitanian dapat dianalisis lebih jauh.
  2. Bumi tamat zaman enam kali & kejadian Capitanian menjadi salah satu yang harus untuk dipelajari lebih dalam. Ada kesamaan yang ditunjukkan oleh data dari lapisan batuan yang diteliti oleh Bond dengan data mengenai momen Capitanian yang pengambilannya dari kawasan tropis. Telah dikonfirmasi bahwa ada korelasi ditunjukkan oleh lapisan batuan tersebut dengan lapisan batuan di area tropis yang merupakan hasil dari analisis rasio isotop karbon & stronsium berpolaritas magnetik & aneka macam logam.
  3. Analisis berlanjut, dan Bond ingin mengambarkan bahwa kepunahan massal tersebut menjadi tanggapan pada penurunan populasi satwa tertentu maka populasi moluska tipe bivalvia & brachiopoda ditelitinya. Bumi tamat zaman enam kali & terbukti momen Capitania itu menunjukkan kehidupan di bumi setelah tamat zaman yaitu populasi brachiopoda yang menurun hingga 87 persen yang tidak mengecewakan besar.
  4. Disimpulkan oleh Bond & timnya bahwa erupsi Emeishan Trapslah yang menjadikan kepunahan massal yang lokasinya ada di provinsi Sichuan, Tiongkok. Ada banyak karbon dioksida yang dilepaskan & kandungan oksigen dalam maritim pun serta pengasamannya.
  5. Ada lagi Kiamat Permian Akhir, di mana korbannya yaitu 96 persen spesies musnah & merupakan janjkematian massal berikutnya, 12 juta tahun sehabis momen Capitanian & terbukti lebih dahsyat. Dengan jarak waktu yang agak dekat, maka Permian Akhir & Capitanian sering dianggap satu.


Kiamat bumi lantaran Capitanian kadang juga dianggap sebagai tamat zaman regional lantaran bukti & tanggapan yang ditemukan pun hanya sedikit & sedikit penelitian yang menganalisis hal ini. Yang terang mengenai Permian Akhir & Capitanian, Bond telah yakin bahwa keduanya bukan satu melainkan terpisah, dapat dikategorikan sebagai janjkematian massal global. 

Terlepas dari penelitian & kesimpulan yang dinyatakan oleh Bond, niscaya ada yang oke & ada pihak yang tidak dapat menerimanya, jadi hal ini tetaplah menjadi persengketaan.

Matthew Clapham yang berasal dari University of California menyebutkan bahwa Capitanian seharuslahnya tidak dimasukkan ke dalam kategori tamat zaman besar lantaran janjkematian massal bukanlah ditentukan oleh banyak sekali macam spesies yang hilang di wilayah tertentu. 

Itulah yang dikutip oleh BBC mengenai apa yang di pikiran Clapham soal hasil riset Bond di mana telah terungkap, bahwa bumi pernah mengalami tamat zaman enam kali.

Nah itulah artikel mengenai "terungkap bumi pernah tamat zaman enam kali", mungkin tanda tanda tamat zaman yang sudah terjadi di bumi, oleh lantaran itu cobalah melaksanakan ibadah kepada Tuhan sebanyak-banyaknya, semoga kau kelak masuk sorga.


Sumber http://www.faktakah.com