Laut memang menyimpan jutaan makhluk yang hidup di dalamnya. Ikan unik atau berbentuk asing sering ditemukan dan pertanda kekayaan alam maritim yang begitu banyak.
Sebagaimana dikutip dari laman DailyMail, Kamis (10/3/2016), inovasi gres kali ini perihal ikan berbentuk asing yang ditangkap nelayan. Ikan itu berjulukan Rhinochimaera berjenis chimaera tidak sengaja tertangkap jala nelayan.
Penemuan gres ikan Rhinochimaera mempunyai hidung panjang dan sayap yang membantu bergerak. Ikan Rhinochimaera ditemukan terperangkap jala nelayan milik Scott Tanner di perairan Grand Banks, Kanada.
Kapal milik Tanner sudah berlayar selama kurang lebih 40 hari untuk menangkap ikan kod dan redfish. “Memang banyak makhluk maritim atau ikan yang berbentuk asing bagi kami. Aku yakin tidak semua orang pernah melihat ikan ini. Saat kami menemukan ikan ini, semua kegitan kapal mendadak berhenti dan semua kru melihat ikan asing ini,” ujar Tanner ketika diwawancarai oleh CBC News.
Salah seorang kru nelayan yang berusia 60 tahun dan merupakan kru kapal tertua di sana juga menyampaikan dirinya belum pernah melihat inovasi gres ikan asing mirip ini sebelumnya.
Penemuan barui ikan Rhinochimaera yang ditemukan para nelayan ini berbobot sekitar 2 kg-5 kg. Sayangnya ikan asing ini sudah dalam keadaan mati ketika diambil dari jaring nelayan.
Tanner beranggapan ikan Rhinochimaera mati sebab perubahan tekanan air yang mendadak. Pengamat zoology di Museum Natural History Halifax Kanada, Andrew Hebda, menyampaikan mata ikan chimaera ini membengkak sebab cepatnya tarikan jala tersebut.
Penemuan gres ikan hidung panjang chimaera merupakan salah satu dari tiga jenis ikan chimaera di perairan samudra Atlantik. Namun, untuk melihat ikan ini secara eksklusif memang merupakan hal yang langka, sebab ikan jenis ini hidup di 1000-3000 km di bawah permukaan air laut.
Ikan asing dan angker ini mempunyai hidung panjang, lisan yang angker dengan gigi berduri, dan tulang punggung beracun sempurna di belahan atas badan dengan tekstur mirip agar-agar. Walau dengan segala persenjataan yang dimiliki, ikan jenis Chimaera ini hanya makan udang dan kepiting saja. Bahkan ikan ini sama sekali tidak berbahaya bagi manusia.
Seperti semua jenis Chimaera, spesies ikan hidung panjang merupakan salah satu kerabat jauh dari ikan hiu dan ikan pari, dan ikan Chimaera merupakan salah satu ikan tertua di dunia. Ikan Chimaera juga mempunyai kerangka tulang rawan, tapi beberapa kerabat ikan Chimaera mempunyai satu celah insang luar yang ditutupi oleh sebuah lipatan.
Mata ikan chimaera yang kecil dan bercahaya mirip mata kucing, didesain untuk mencari masakan di dalam dan gelapnya maritim sebab tidak adanya cahaya matahari yang dapat masuk.
Beberapa orang yang sudah tahu jenis ikan ini memanggil inovasi gres ikan chimera dengan beberapa sebutan salah satunya disebut sebagai ghost shark, atau ikan hiu hantu.
Ikan Chimera mempunyai cambuk yang mirip buntut yang panjangnya dapat mencapai 93 cm-100 cm.
Demikian warta di atas dan terimakasih.
Sumber http://www.pgrionline.com