Mempercepat Loading WordPress Litespeed Cache – Banyak cara yang sanggup kita tempuh untuk mempercepat loading WordPress. Kenapa WordPress harus dipercepat loadingnya? Alasan utama kecepatan WordPress harus ditingkatkan yakni semoga WordPress disukai oleh search engine. Selain itu loading WordPress cepat dikala diakses juga sanggup kuat baik bagi pengunjung. Pembaca blog sangat menyukai terusan WordPress begitu cepat. WordPress cepat dikala diakses sanggup menghemat kuota internet dan juga sanggup menghemat waktu pembaca.
Baca Juga : 3 Cara Sederhana Ini Dapat Mempercepat Loading Blog Hingga 4 Kali Lipat, Buktikan!
Untuk mengecek apakah loading WordPress sudah maksimal atau belum, banyak tools gratis yang sanggup kita manfaatkan. Contohnya yang sering saya gunakan untuk mengukur kecepatan suatu blog yakni GTMetrix. Selain itu juga kita sanggup mengecek kecepatan loading blog di Google Page Speed.
Baca Juga : 3 Hal Penting Untuk Mempercepat Loading Blog WordPress Di GTMetrix
Seperti yang sudah saya singgung diatas bahwa untuk meningkatkan performa kecepatan WordPress itu aneka macam caranya. Menggunakan template/themes yang tepat juga sanggup menghipnotis terhadap kecepatan loading WordPress. Selain penggunaan template, terlalu banyak memakai plugin sanggup menurunkan kinerja loading WordPress. Bahkan pemilihan hosting yang kurang tepat sanggup menyebabkan loading blog WordPress menurun.
Dari sekian banyak faktor pendukung untuk meningkatkan loading WordPress yakni dengan mengaktifkan fungsi litespeed cache. Apa itu litespeed cache?
Litespeed yakni Web Server terobosan gres yang merupakan sebuah teknologi untuk menggantikan web server yang selama ini dikenal dengan sebutan Apache Web Server. Saat ini sudah hampir seluruh penyedia hosting luar negeri dan dalam negeri yang sudah memakai teknologi Litespeed sebagai Web Servernya. Keuntungan memakai Web Server Litespeed yakni sanggup meningkatkan kinerja terusan loading yang super cepat hingga 6 kali dari Web Server Apache.
Kelebihan lain dari Web Server Litespeed yakni sudah mendukung .htaccess sehingga string cache akan otomatis dibentuk dengan sempurna. Kemudian juga sudah kompatible dengan mod_security dan mod_rewite. Web Server Litespeed akan meminimalisir kejadian overload server sehingga jarang sekali down server. Keuntungan bagi CMS WordPress yakni Web Server Litespeed akan melalukan proses PHP 50% lebih cepat daripada Apache.
Baca Juga : Optimalkan Kinerja Loading WordPress Dengan Menghapus Post Revisi
Sebetulnya masih banyak kelebihan Web Server Litespeed, silakan Anda cari saja sendiri di internet. Yang terperinci pada pada dasarnya dengan mengaktifkan Litespeed Cache pada WordPress maka sanggup meningkatkan loading WordPress hingga 300 kali lipat.
Berikut Cara Mempercepat Loading WordPress Dengan Mengaktifkan Litespeed Cache
Sekarang yang menjadi pertanyaan kita yakni bagaimana cara mengaktifkan Litespeed cache semoga kinerja WordPress menjadi meningkat? Tidak semua shared hosting yang sudah memakai Web Server Litespeed, silakan Anda tanyakan dulu sama tim supportnya!
Sangat gampang untuk mengaktifkan Litespeed cache di WordPress jikalau memang shared Hosting Anda sudah mendukungnya. Anda cukup menambahkan rule mod_rewrite berikut ini pada file .htaccess. Cara masuk ke file .htaccess Anda sanggup lihat pada artikel Cara Pindah Domain.
<IfModule LiteSpeed>
CacheEnable public /
RewriteEngine on
RewriteCond %{REQUEST_METHOD} ^(HEAD|GET)$
RewriteCond %{REQUEST_URI} !^/(wp-admin|wp-login.php|wp-cron.php)
RewriteRule .* - [E=Cache-Control:max-age=1800]
</IfModule>
Untuk pengguna plugin SEO By Yoast, sekedar masuk ke file .htaccess sanggup Anda lakukan dari halaman Dashboard WordPress. Tepatnya dari Dashboard kemudian klik pilih SEO > Tools > dan File editor.
Kode diatas yang kita tempatkan dalam file .htaccess nantinya akan berfungsi atau melaksanakan cache seluruh halaman WordPress Anda, kecuali halaman wp-admin, wp-login, dan wp-cron. Diatas saya telah mengaktifkan masa cache selama 1800 detik atau setengah jam. Artinya pengunjung pertama WordPress Anda akan dilayani oleh PHP, kemudian pengunjung selanjutnya akan dilayani oleh Litespeed cache hingga 1800 detik kedepan. Tentunya hal ini akan sanggup meningkatkan kinerja loading WordPress dikala diakses meski oleh ribuan pengunjung. Dengan begitu WordPress Anda tidak akan menghabiskan resource shared hosting dan akan terhindar dari penyakit down server.
Jika Anda tidak suka dengan pengaturan waktu Litespeed dalam mencache halaman WordPress, misal terlalu usang atau terlalu sebentar silakan Anda sesuaikan saja sendiri. Penulisan angka tersebut akan dihitung dalam satuan detik.
Dengan mengaktifkan Litespeed cache pada WordPress Anda maka loading halaman WordPress Anda akan meningkat hingga 300 kali lipat bahkan sanggup lebih. Tidak percaya, coba buktikan sendiri!
Ok mungkin artikel Cara Mempercepat Loading WordPress Dengan Litespeed Cache dicukupkan sekian saja. Semoga artikel ini ada keuntungannya bagi siapa saja dan hingga bertemu lagi di artikel keren lainnya. Salam sukses!
Sumber https://info-menarik.net