Wednesday, January 16, 2019

Ini Alasan Islam Melarang Lelaki Menggunakan Suplemen Emas

Ini Alasan Islam Melarang Lelaki Memakai Perhiasan Emas Ini Alasan Islam Melarang Lelaki Memakai Perhiasan Emas

Ini Alasan Islam Melarang Lelaki Memakai Perhiasan Emas - Terutama bagi cowok, apakah waktu ini Sobat menggunakan pemanis yang teruntuk dari emas? Cincin, gelang, atau kalung emas? Bila iya, ada baiknya teman memperhitungkan lagi untuk segera menanggalkannya. Simpan pemanis itu! Sejak Mulai dari dikala ini janganlah sempat diharapkan lagi.

Bila butuh, jual! Belilah pemanis lain yang tak teruntuk dari emas. Atau, teman bisa memberikannya terhadap perempuan-perempuan yang disayangi, ibu, kakak, adik wanita, istri, atau anak perempuan Kawan. 

Larangan Memakai Perhiasan Emas Bagi Pria

Tulisan kali ini mau menggandeng teman seluruh untuk menyaksikan argumen ilmiah larangan menggunakan pemanis emas bagi pria. 

Sebelum kita membahas lebih jauh berkaitan elemen ini mau tanya terhadap Teman seluruhnya, sudahkah teman pernah menyaksikan film Korea yang berjudul A Moment to Remember? Seandainya belum, tontonlah! Film yang amat keren. percaya, Teman tentu bakal menyukainya. Sedih, lucu, roman, dan semangat hidup, bercampur aduk dalam film itu. 

Singkat cerita, pada final film si pemain drama perempuan, Son Ye-Jin, mengidap penyakit Alzheimer. Penyakit lupa, yang amat sangat teramat lupa. Beliau bahkan tidak bisa mengingat nama suaminya. Semenit yang dulu ia sudah mengerjakan apa, juga ia lupa. Diwaktu itulah suaminya, Jung Woo-Sung, berikhtiar keras untuk mengembalikan ingatan sang isteri dengan beraneka trik. Ia bahkan ingin mengulang kembali sejarah di swalayan persis ibarat kejadian perdana kali mereka berjumpa. 

Sungguh suatu film yang tak cuma keren untuk ditonton tapi pun menunjukkan banyak deskripsi berkaitan usaha dan pengorbanan. 

Kita kembali ke pokok bahasan kita, Argumen ilmiah kenapa lelaki tak boleh menggunakan pemanis emas. Para hebat fisika sudah menyimpulkan bahwa atom kepada emas bisa menembus ke dalam kulit dan masuk ke dalam darah manusia, dan apabila lelaki mengenakan emas dalam jumlah tertentu dan dalam dalam waktu yang lama, sehingga resiko yang ditimbulkan yakni di dalam darah dan urine bakal mengandung atom emas dalam prosentase yang melebihi batas. Sejarah ini pula dikenal dengan sebutan “migrasi emas”. Saatu elemen ini terjadi, sehingga sanggup mengakibatkan penyakit Alzheimer. 

Alzheimer merupakan yakni keadaan neurologis yang ditandai dengan penurunan daya ingat dan evaluasi dengan cara bertahap, yang umumnya disertai dengan perubahan kepribadian dan kapabilitas untuk mengekspresikan diri. Hal ini berlangsung akhir akumulasi dari gumpalan protein dan kekusutan serabut sel saraf di dalam otak seorang yang mengakibatkan terjadinya ajal sel saraf di dalam otak, maka mengganggu fungsi normal dari otak. Tapi Sayangnya, tak ada pengobatan yang bisa menyembuhkan penyakit ini. Sebahagian besar perawatan dan intervensi ditujukan cuma untuk mengurangi gejalanya saja. 

Itulah yang bakal Sobat alami apabila merupakan seseorang lelaki dan masih ngotot menggunakan pemanis yan teruntuk dari emas. percaya teman tak mau jadi orang pikun ‘kan? 

Macam mana dengan wanita? Kenapa perempuan boleh mengenakan pemanis yang teruntuk dari emas? 

Penelitian berkenaan ini menyebut bahwa dalam tubuh seseorang wanita, terdapat satu buah lemak unik yang tak dipunyai oleh seseorang cowok. Lemak ini bakal mencegah unsur senyawa atom emas untuk masuk ke dalam badan. Maka disaat atom ini masuk dia cuma bisa menembus kulit, tapi tak bisa menembus lemak yang menghalangi jalan menuju daging dan darah. 

Penelitian lain menyebut bahwa di dalam tubuh seseorang perempuan zat emas sanggup masuk ke dalam tubuh dan mengalir dengan darah. Tetapi, zat ini tak sanggup berbahaya alasannya yaitu bakal dibuang dengan darah disaat haid (menstruasi). 

Waktu ini teman telah tahu kan argumen kenapa seseorang lelaki tak boleh menggunakan emas sedangkan perempuan boleh menggunakan pemanis yang teruntuk dari emas?

Wajib baca: Heboh, Mumi Ditemukan Tersembunyi Dalam Patung Budha Emas

Tidak komplit rasanya goresan pena ini bila penulis tak menuturkan larangan agama pada pemuda yang memanfaatkan pemanis Emas. 

Sebuah hari Rasulullah SAW berjumpa seseorang lelaki yang memanfaatkan cincin emas di tangannya. Dia mencabut cincin tersebut dulu melemparnya, seterusnya bersabda : 
“Seseorang dari kalian sudah sengaja membawa bara api neraka dengan meletakkan di tangannya” (HR. Bukhari dan Muslim). 

di kesempatan lain Rasulullah bersabda : 
“Emas dan sutra dihalalkan bagi umatku yang perempuan, tapi haram bagi lelakinya” (HR. Ahmad). "Barangsiapa yang mati dari ummatku sedang (di periode hidupnya) dirinya minum khamr, sehingga kepadanya Allah mengharamkan meminumnya di surga. dan barangsiapa yang mati dari ummatku, sedang (di periode hidupnya) dia memanfaatkan pemanis emas, sehingga kepadanya Allah mengharamkan memakainya di surga".(HR. Ahmad). 

Basic kajian agama yang penulis sajikan di sini memang lah menurut kajian Islam. Sebab kebetulan Penulis sendiri beragama Islam. Sobat boleh menyetujuinya boleh pun menolak. Sebab bisa saja saja tak pas dengan falsafah agama yang Sobat Anut. 

Namun, percaya, kita seluruhnya sanggup memiliki pernyataan yang sama berkaitan opini ilmiah yang penulis sajikan di atas. Apabila tetap ada serta yang ingin beropini beda, berarti ia mesti laksanakan penilitian baru. Penulis menyukai sekali untuk membacanya, seandainya benar-benar ada. 

Untuk terakhir kali, mau tanya sekali lagi bagi teman yang cowok, “Masih berani memanfaatkan pemanis dari emas? Apa teman tidak takut pikun lebih langsung? Bukankah amat lucu kedengarannya bagi Sobat yang pria, masih muah tapi udah pikun?

Sumber http://www.faktakah.com