Monday, June 26, 2017

√ Bioteknologi : Pengertian, Manfaat, Dampak, Jenis

A. PENGERTIAN BIOTEKNOLOGI
Bioteknologi bergotong-royong berasal dari dua kata, yaitu bio “makhluk hidup”, dan teknologi. Jadi, bioteknologi sanggup diartikan sebagai cabang ilmu yang mempelajari perihal bagaimana pemanfaatan makhluk hidup ibarat bakteri, virus, jamur, dan lain sebagainya sehingga sanggup menjadi barang atau jasa yang berkhasiat di dalam hidup manusia.

Saat ini, bioteknologi merupakan ilmu terapan dikarenakan bioteknologi bukan hanya menurut ilmu dasar biologi saja, tetapi merupakan penggabungan dari cabang ilmu yang lain, ibarat biokimia, komputer, biologi molekuler, dan lain sebagainya.

Sebenarnya, bioteknologi sudah dikenal semenjak ribuan tahun yang lalu, buktinya ketika itu, sudah banyak insan yang memakai makhluk hidup untuk membantu dalam pembuatan suatu barang tertentu. misalnya ialah pembuatan bir, tape, dan roti yang memakai mikroorganisme berupa basil melalui proses fermentasi. Di dalam bidang kesehatan, bioteknologi juga digunakan dalam inovasi vaksin, antibiotik, dan insulin pada beberapa masa yang lalu.
Bioteknologi bergotong-royong berasal dari dua kata √ Bioteknologi : Pengertian, Manfaat, Dampak, Jenis
PENGERTIAN, JENIS, MANFAAT DAN DAMPAK BIOTEKNOLOGI
Dimulai sekitar tahun 1960-an, perkembangan ilmu bioteknologi sudah sangat berkembang. Hal ini ditandai dengan ditemukannya teknologi-teknologi modern yang sanggup mempercanggih pemanfaatan makhluk hidup. Pada masa ini, pemanfaatan makhluk hidup sudah bukan lagi dilakukan dengan cara konvensional, tetapi sudah dengan banyak sekali rekayasa yang dilakukan terhadap makhluk hidup itu biar hasil yang diperoleh semakin maksimal.

Perkembangan ilmu pengetahuan ibarat rekayasa genetika, kultur jaringan, DNA rekombinan, pengembangbiakan sel induk, cloning dan lain-lain memungkinkan kita memperoleh hasil yang maksimal. Pengembangan-pengembangan ini akan terus berkembang seiring dilakukannya penelitian-penelitian baru.

B. MACAM MACAM BIOTEKNOLOGI
Bioteknologi dibagi kedalam beberapa jenis menurut pendekatan cabang ilmunya. Pembagian ke dalam jenis ini biasanya diasosiasikan dalam jenis warna, yaitu :
1. Bioteknologi Merah
Merupakan cabang ilmu bioteknologi yang lebih kepada pendekatan dalam bidang medis. Cakupan bioteknologi jenis ini sangat luas, mencakup seluruh tahap pengobatan manusia, ibarat pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi. Contohnya ialah pemanfaatan basil untuk menciptakan vaksin, penggunaan sel induk untuk pengobatan regenerative, dan terapi gen untuk mengobati penyakit genetic (bawaan) yang dilakukan dengan car amenyisipkan atau menggantikan gen yang tidak normal dengan gen yang normal.

2. Bioteknologi Putih/Abu-Abu
Bioteknologi jenis ini ialah cabang ilmu bioteknologi yang digunakan dalam bidang industri ibarat pengembangan dan produksi senyawa baru, dan pembuatan energy yang sanggup diperbarukan. Pemanfaatan makhluk hidup dalam bidang industri lebih banyak menekankan kepada manipulasi mikroorganisme ibarat bakteri, virus sehingga menghasilkan enzim dan senyawa yang sanggup memudahkan produksi dan pengolahan limbah industri.

3. Bioteknologi Hijau
Merupakan bioteknologi yang digunakan dalam bidang pertanian dan peternakan. Dalam bidang pertanian, pemanfaatan biteknologi sudah sanggup menghasilkan tumbuhan yang tahan terhadap serangan hama, materi pangan dengan kandungan gizi yang lebih tinggi, dan tumbuhan yang sanggup digunakan sebagai pengobatan. Sementara dalam bidang peternakan, penggunaan bioteknologi sudah bisa menciptakan hewan-hewan ibarat kambing, sapi, domba, dan ayam sebagai bioreactor untuk menghasilkan antibody protein yang bisa membantu sel badan untuk lebih berpengaruh dalam melawan zat absurd (antigen)

4. Bioteknologi Biru
Merupakan cabang ilmu bioteknologi yang berkhasiat dalam bidang akuatik atau perairan. Sebagai misalnya ialah ibarat pemanfaatan akuakultura, yaitu penumbuhan ikan bersirip atau kerang-kerangan yang sanggup dikontorl yang akan digunakan sebgaai sumber makanan. Selain itu, rekayasa genetika untuk menghasilkan tiram tahan penyakit dan vaksin yang digunakan untuk melawan virus pada ikan salmon.
Bioteknologi bergotong-royong berasal dari dua kata √ Bioteknologi : Pengertian, Manfaat, Dampak, Jenis
PENGERTIAN, JENIS, MANFAAT DAN DAMPAK BIOTEKNOLOGI
Sedangkan pembagian bioteknologi menurut waktunya sanggup dibedakan menjadi bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.
1. Bioteknologi Konvensional
Bioteknologi konvensional merupakan pemanfaatan makhluk hidup untuk menghasilkan barang atau jasa dengan cara-cara yang masih tradisional, dan belum memakai teknologi-teknologi canggih. Ciri-ciri bioteknologi konvensional ialah :
  • Peralatan yang digunakan terdiri dari alat-alat sederhana
  • Telah dikenal semenjak awal peradaban manusia
  • Menggunakan hasil pemanfaatan secara langsung
  • Pemanfaatan mikroorganisme masih terbatas
  • Contoh-contoh penggunaan bioteknologi konvensional ibarat pembuatan tempe, roti, tape, tuak, pembuatan yoghurt, nata de coco, antibiotik p3enisilin, dan pembuatan minuman anggur.
2. Bioteknologi Modern
Bioteknologi modern merupakan pemanfaatan makhluk hidup untuk menghasilkan barang yang sudah memakai teknologi canggih ibarat penggunaan ilmu biologi molekuler dan sel. Rekayasa genetika dan rekayasa biokimia merupakan teladan dari penggunaan biologi molekuler. Rekayasa genetika ialah teknik pengambilan gen tertentu yang dianggap mempunyai keunggulan untuk ditanamkan pada suatu organisme biar menghasilkan organisme yang mempunyai keunggulan secara genetik.

Sedangkan rekayasa biokimia merupakan penggunaan tangki reactor untuk pertumbuhan mikroorganisme untuk proses biologis tertentu supaya tidak tercemar oleh mikroorganisme yang lainnya. Ciri-ciri bioteknologi modern ialah :
  • Peralatan yang digunakan sudah modern
  • Pemanfaatan mikroorganisme diadaptasi dengan teknologi modern
  • Mulai berkembang semenjak ditemukannya DNA
  • Penggunaan mikroorganisme yang tidak terbatas
  • Contoh produk-produk bioteknologi modern ibarat antibodi monoklonal, bayi tabung, hormon insulin, tumbuhan kebal hama, binatang transgenik, banyak sekali macam vaksin, terapi genetik, dan pelestarian binatang atau tumbuhan langka.
C. MANFAAT BIOTEKNOLOGI
Sebenarnya banyak sekali manfaat yang sanggup diambil dalam pemanfaatan makhluk hidup ini untuk menghasilkan barang atau jasa yang diharapkan oleh manusia. Secara umum, manfaat tersebut mencakup :
  • Mengurangi pencemaran lingkungan, dengan menerapkan proses daur ulang dengan memakai basil atau mikroorganisme lain
  • Dapat menghasilkan antibiotik yang sanggup digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit yang disebabkan oleh bakteri
  • Dapat menghasilkan obat-obatan yang relative lebih murah dengan hasil yang efektif
  • Meningkatkan hasil produksi pertanian, perkebunan, perikanan, lantaran sanggup meminimalkan resiko-resiko yang sebelumnya sanggup terjadi sebelum penggunaan bioteknologi
D. DAMPAK DARI BIOTEKNOLOGI
Tentunya dibalik manfaat yang diberikan oleh pemanfaatan bioteknologi, ada pula dampak-dampak negatif yang ditimbulkannya. Antara lain :
  • Dapat terjadi kerusakan ekosistem, dikarenakan telah diketahui bahwa beberapa jenis produk tumbuhan dengan rekayasa genetik sanggup menurunkan jenis spesies lantaran spesies tersebut tidak akan makan tumbuhan rekayasa tersebut
  • Hilangnya tumbuhan dan binatang dengan kualitas yang dibawah standar. Tentunya hal ini berakibat pada berkurangnya keanekaragaman hayati
  • Dapat menyebabkan reaksi-reaksi bagi badan manusia, ibarat alergi dan lain sebagainya

Sumber http://www.ilmudasar.com