A. PENGERTIAN KATA DEPAN
Sebutan lain untuk kata depan ialah preposisi. Dalam Bahasa latin preposisi berasal dari kata yaitu “prae” dan “ponere”. Prae berarti sebelum. Sedangkan ponere berarti menempatkan atau tempat. Berarti kata depan merupakan kata yang merangkaikan kata-kata atau kepingan kalimat yang diikuti oleh nominal atau pronominal. Kata depan ialah kata yang menghubungkan kata benda dengan kepingan kalimat. Kata depan umumnya digunakan untuk mengantar sebuah objek penyerta kalimat dan dihentikan mengantarkan subjek kalimat.
Menurut pendapat lain kata lain merupakan kata-kata yang secara sintaksis diletakkan sebelum kata benda, kata kerja atau kata keterangan dan secara semantik kata depan merupakan sebuah penanda dari banyak sekali hubungan makna antar kata depan dan kata yang ada dibelakangnya.
D. FUNGSI KATA DEPAN
Kata benda ialah kata yang menghubungkan kata benda dengan kepingan kalimat. Fungsi kata depan ialah sebagai berikut:
- Sebagai penunjuk arah asal
- Sebagai penunjuk kawasan keberadaan
- Seabgai penunjuk pelaku
- Sebagai penunjuk arah tujuan
- Sebagai penanda alat atau cara
- Sebagai penunjuk suatu permasalahan
- Sebagai penanda hubungan perbandingan
- Sebagai penanda alasannya ialah akibat
- Sabagai penunjuk tujuan atau maksud
C. JENIS – JENIS KATA DEPAN DAN ATURAN PENULISANNYA
Umumnya kata depan yang dikenal ialah di, ke dan dari. Kata depan di, ke dan dari ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya, kecuali dalam campuran kata yang sudah dianggap satu kata menyerupai kepada dan dari pada.
Misalnya :
- Tinggallah bersama saya disini
- Di mana kakakmu?
- Ayah sedang dalam perjalanan ke luar kota
Akan tetapi, jikalau dilihat berdasarkan penggunaan katanya proposisi terbagi menjadi beberapa jenis yaitu:
1. Kata depan dalam
Kata ini digunakan dengan aturan:
- Jika digunakan untuk menyatakan kawasan berada, maka digunakan di depan kata, sebagai variasi dari kata depan di dalam. Contohnya: baju itu disimpan dalam lemari
- Jika digunakan untuk menyatakan bahwa sebuat benda berada dalam suatu insiden atau situasi tertentu, maka digunakan di depan kata benda. Contoh: Kamu harus hati-hati dalam bergaul. Contoh lainnya: dalam perang itu dia ialah salah satu jagoan yang gugur.
- Jika digunkan untuk menyatakan jangka waktu, maka digunkan dimuka kata. Tujuan biar sanggup menyatakan usang waktu. Contohnya: Dalam waktu 10 menit soal ini harus selesai.
2. Kata depan atas
Kata depan atas digunakan dengan hukum berikut:
- Jika digunakan untuk menyatakan tempat, maka kata atas diletakkan didepan kata benda sebagi variasi dari kata di atas. Contohnya: beban sudah semakin berat diatas bahu ayah.
- Jika digunakan untuk menghubungkan predikat intransitif dengan pelengkapnya maka dibuat kalimat menyerupai pola berikut: 1). Terima kasih atas pujiannya. 2). Aya turut bebela sungkawa atas petaka itu
- Kata depan atas juga digunakan dalam beberapa ungkapan yaitu: atas nama, atas adasar, atas kehendak, atas usul dan lain-lain.
3. Kata depan antara
Aturan yang digunakan dalam penggunaan kata depan antara adalah:
- Jika digunkan untuk menyatakan jarak, maka kata depan ini diletakkan didepan dua buah kata brnda yang menyatakan kawasan yang dirangkaikan oleh kata depan. Contohnya: Jarak kawasan duduk antara Ana dan Nisa empat meter.
- Jika digunakan untuk menyata dua pihak, maka kata depan ini diletakkan di muka dua buah kata benda yang menyatakan orang atau yang diorangkan. Contohnya: Perang antara korea Selatan dan Korea Utara mulai mereda.
- Jika kata depan anatar digunakan untuk menyatakan suatu tempat, suatu saat, suatu keadaan, maka diletakkan dimuka dua buah kata yang dimaksud. Contohnya: saya tertidur anatara pukul dua pagi dan pukul tiga pagi.
4. Kata depan kepada
Kata depan kepada digunakan dengan aturan:
- Jika digunakan untuk menyatakan kawasan yang dituju, maka diletakkan dimuka objrk dala kalimat yang predikatnya mengadung pengertian tertuju pada sesuatu. Yang dimaksud menyatakan arah kawasan ini bukan arah kawasan dalam arti yang sebenarnya. Contohnya: Kami meminta dukungan kepada Lembaga Swadaya Masyarakat.
- Jika digunakan untuk menyatakan arah yang dtuju maka sanggup digunakan sebagai variasi kata akan. Contohnya: Saya sangat kagum kepada kakaknya.
5. Kata depan akan
Kata depan akan dituliskan dengan aturan:
- Jika digunakan untuyk menunjuk objek, maka digunakan didalam kalimat yang predikatnya menunjukkan perilaku batin. Contohnya: Ibuku sudah bosan akan tingkahnya.
- Jika digunkan untuk menguatkan kata yang berada dibelakangnya, maka sanggup digunakan dengan acuan kalimat. Kata depan akan jikalau digunakan dalam kalimat menyerupai ini sanggup menggantikan kata tentang, mengenai, atau adapun. Contohnya: Akan lamaranmu itu biarlah putriku yang menjawabnya.
6. Kata depan terhadap
Penulisan kata depan tehadapa mengikuti peraturan:
- Jika digunakan untuk menyatakan target perbuatan, maka kata depan ini diletakkan di muka kata benda yang menyatakan orang atau yang diorangkan. Contohnya: Dia berani berbuat curang terhadap saya.
- Jika digunakan untuk menyatakan perihal , maka kata depan terhadap diletakkan di muka kata benda. Kedudukannya sanggup digantikan dengan kata kepada. Contoh: Saya tidak pernah ragu akan kesungguhanmu.
7. Kata depan oleh
Kata depan oleh ditulis dengan aturan:
- Jika digunakan unrtuk menyatakan pelaku perbuatan, maka kata depan ini diletakkan didepan pelaku yang merupakan objek pelaku pasif. Contohnya: Perpustakaan ini diresmikan oleh Menteri Pendidikan.
- Jika digunkan untuk menyatakan sebab, maka digunakan dalam kalimat yang berpredikat kata sifat atau kata yang menyatakan suatu keadaan. Contohnya: Bangunan itu runtuh oleh gempa bumi.
8. Kata depan dengan
Penulisan kata depan dengan mengikuti peraturan:
- Jika digunakan untuk menyatakan alat, maka diletakkan di muka kata benda yang menyatakan alat. Contoh: Nenek memasak dengan kompor minyak.
- Jika digunkan untu menyatakan berserta, maka kata depan ini diletakkan dimuka kata benda yang menyatakan orang. Contohnya: Dia jalan kaki dengan temannya.
- Jika digunakan untukl mrnyatakan cara atau perbuatan, maka kata depan dengan diletakkan dimuka kat sifat atau kata keterangan. Contohnya: Dia menyidik laporan dengan teliti.
9. Kata depan berkat
Kata depan berkat umunya menyatakan alasannya ialah yang memberi dampak terhadap terjadinya sesuatu. Penulisan kata depan jenis ini diletakkan didepan kata benda atau frasa. Contohnya: berkat perjuangan dan kerja kerasnya diberhasil memenangkan lomba renang itu.
10. kata depan sampai
Kata depan samapai umumnya menyatakan batas tempa atau batas waktu. Penulisannya diletakkan dimuka kata benda yang menyatakan kawasan atau menyatakan waktu. Contohnya: Kerjakanlah kiprah itu hingga halaman 24.
11. Kata depan tentang
Kata depan wacana umunya digunakan untuk mrnyatakan perihal atau masalah. Penulisannya dilakukan dengan cara meletakkan kata depan tersebut didepan kata benda atau frasa. Contohnya: Mereka membicarakan wacana artis Korea yang tiba ke Indonesia.
12. Kata depan untuk
Aturan penulisan kata depan untuk adalah:
- Jika digunakan untuk menyatakan tujuan atau target perbuatan, maka kata depan ini diletakkan dimuka kata benda orang atau yang diorangkan. Contohnya: Ayah membeli sepeda gres untukl Andi.
- Jika digunakan untuk menyatakan adanyanhubungan perihal, maka penuliasannya diletakkan didepan kata benda atau frasa. Akan tetapi umumnya diletakkan pada awal kalimat. Contohnya: Untuk kebersamaan saya terima janji ini.
13. Kata depan bagi
Kata depan ini merupakan kata depan yang digunakan untuk menyatakan adanya kaitan antara perihal. Kata depan ini sanggup menjadi varian kata depan untuk. Contohnya: Bagi saya mereka ialah yang terpenting.
14. Kata depan berdasarkan
Kata depan jenis ini menyatakan sesuai dengan apa yang dikatakan. Penulisannya diletakkan di depan kata benda atau frasa yang meyata orang. Contonhya: Menurut saya kau anggun hari ini.
D. BENTUK KATA DEPAT
Kata depan terbagi dala tiga bentuk yaitu:
1. Kata depan tunggal
- Kata depan tunggal merupakan kata depan yang terdiri dari satu suku kata. Kata depan tunggal terbagi menjadi dua yaitu:
- Kata depan yang berupa kata dasar yang hanya terdiri dari saja. Contohnya: akan, antara, dan bagi
- Kata depan yang berupa kata berafiks. Kata ini dibuat dengan menambahkan afiks (imbuhan) pada bentuk dasar berupa verbal, adjektiva, atau nominal. Kata depan ini terbagi tiga yaitu:
a. Kata depan berupa kata berprefiks.
Contonhya: menurut, seantero dan bersama.
b. Kata depan yang berupa kata bersufik.
Contohnya: bagaikan.
c. Kata depan yang berupa kata berprefiks dan bersufiks.
Contohnya: mengenai, dan melalui
2. Kata depan gabungan
- Kata depan campuran atau disebut juga dengan preposisi beragam merupakan kata depan yang terdiri atas dua kata depan yang berdampingan. Kata depan campuran terbagi menjadi dua yaitu:
- Kata depan yang bedampingan yang terdiri dari dua kata depan yang berurutan. Contohnya: kepada, daripada dan hingga ke.
- Kata depan yang berkorelasi yang terdiri dari dua unsur yang digunakan berpasangan, tetapi terpisah oleh kata atau frasa lain. Contohnya: antara … dengan, dari …. ke.
3. Kata depan dengan nominal lokatif
Kata depan dengan nominal lokatif ini merupakan kata depan yang tergabung dengan dua nominal, yang nominal pertamanya mempunyai ciri lokatif atau yang menunjukkan lokasi. Contoh: ke dalam rumah, dari sekitar rumah, diatas meja.
Sumber http://www.ilmudasar.com