Sunday, June 17, 2018

Islam Agama Cinta Damai, Kenapa Ada Perang Dalam Islam?

ika islam agama tenang mengapa ada peperangan Islam Agama Cinta Damai, Kenapa Ada Perang Dalam Islam?
- Jika islam agama tenang mengapa ada peperangan?Seperti yang kita tahu, Islam sendiri ialah agama yang tenang & pastinya ajaran-ajarannya pun mengandung hal yang baik semua, mirip cinta kasih ataupun kasih sayang antar sesama. 

Hal ini sesungguhnya tidak diragukan lagi lantaran dilihat dari Nabi Muhammad SAW yang memiliki tugas sebagai Nabi universal diutus untuk menjadi pemimpin umat manusia, kita dapat meringkus bahwa Islam merupakan agama yang baik. 

Dikatakan dalam Al-Quran Q.S 7:158 bahwa Nabi Muhammad merupakan Rasul Allah SWT & dilanjutkan dalam Q.S 21:107 oleh Allah bahwa Dirinya tidak mengutusnya melainkan sebagai rahmat bagi semesta alam.

Benarkah islam itu agama damai? dan apa tujuan perang dalam islam? yuk kita simak

Kenapa ada perang dalam islam

Mungkin banyak dari kita yang sudah tahu gimana sejarah dari umat Islam yang mengalami penyiksaan dengan cara brutal & kejam yang diperbuat para orang kafir. Selain orang dewasa, bawah umur pun di periode awal Islam juga mengalami pengalaman kurang baik tersebut. Bahkan Nabi Muhammad pun beserta sanak saudaranya juga haruslah pindah ke lembah, & tinggal di sana, lantaran masyarakat memboikot & menjauhi mereka selama dua setengah tahun. 

Di sinilah adanya titik di mana perlawanan menjadi hal yang ingin diperbuat saking putus asanya, namun harus diketahui bahwa Nabi Muhammad pun tidak sembarang mengutus pengikutnya untuk berperang, namun malah menyuruh mereka untuk bersabar & mengendalikan diri dengan memberi tahu bahwa jangan melaksanakan perlawanan kepada musuh-musuh Islam yang tidaklah diizinkan oleh Allah Ta’ala.

Memahami hikmah perang dalam sejarah Islam tersebut penting, & sebagian yang disebutkan di atas ialah pengalaman di jaman dahulu kala, mengingat kini ialah masa modern & perang agama telah usai lantaran peperangan dengan cara fisik pun sudah tidak ada, di kurun yang gres ini bukanlah pedang namun menggunakan sarana komunikasi di mana segala propaganda palsu disebarkan dengan seenaknya supaya Islam jatuh. Inilah salah satu alasan mengapa aliran Islam harus disampaikan ke semua dunia dalam upaya melawan para musuh modern.

Mengapa Islam identik dengan kekerasan? Dalam agama apapun, kekerasan tidak dibenarkan & kalau menengok lagi ke dalam sejarah, kekerasan digunakan ketika musuh Islam sangatlah menyulitkan & menyudutkan, maka kekerasan dipergunakan sebagai pembela diri. Namun perang tanpa alasan bukanlah Islam. Keindahan Islam yang sesungguhnya hanya dapat ditunjukkan oleh muslim yang menyatukan diri dengan Allah.

Apakah benar islam agama damai? ayat perihal islam agama yang tenang ada pada Surat 49 ayat yang ke-13, diperintahkan untuk umat Islam supaya menjauhkan diri dari segala prasangka lantaran dosa dapat berasal dari sana. Artinya, umat Islam sendiri diperintahkan untuk tidak menjadi intel satu sama lain untuk mencari-cari kesalahan orang lain. Inilah salah satu aliran Islam mengenai perdamaian yang dapat diterapkan di kehidupan sosial kita dalam suatu masyarakat.

Pada Surat 83 ayat pertama hingga ketiga disebutkan bahwa mereka yang melaksanakan perampasan akan hak-hak orang lain dengan cara tidak adil maka akan dihancurkan. Inilah salah satu perbuatan kejahatan & ketidakadilan yang kini sering kita temui di masyarakat. Maka, ingatlah bakal apa yang dikatakan oleh Allah sendiri, barangsiapa yang mengambil bab yang bukan haknya, bersiaplah untuk dilaknat.

Menjalani kehidupan yang tenang & rukun dengan orang lain ialah hal yang indah untuk diwujudkan & Islam jelas-jelas mengajarkan mengenai itu. Islam pun mendorong adanya perdamaian antar sesama. Apabila Islam agama damai, mengapa ada perang dalam Islam?? Segala klarifikasi pendek serta sejarah yang disebutkan diatas semoga dapat menjadi jawaban.

Nah inilah yang menjadi alasan kenapa islam banyak musuhnya.

Itulah artikel "islam ialah agama yang tenang dalam perang", namun jikalau Islam diganggu maka timbulah perang, mirip harimau yang tidurnya diganggu.

Sumber http://www.faktakah.com