Monday, September 10, 2018

√ 8 Rumus Dan Fungsi Excel Yang Sering Dipake

Selamat malam sobat Excel-id, usang tak posting wacana rumus excel di blog ini bukan alasannya yaitu tidak konsisten untuk terus update di blog ini melainkan ada beberapa hal yang musti saya kerjakan untuk mencari nafkah anak dan isteri hehe. Sebuah judul posting yang kayaknya kurang cantik namun tentunya tidak mengurangi makna dari isinya. terang ada beberapa rumus yang paling banyak dipakai atau dipake oleh para pengguna Ms. Excel dan rumus-rumus tersebut sudah tidak abnormal lagi kedengarannya di indera pendengaran Anda.



Oke, sebelum saya membahas ke-8 rumus tersebut saya akan uraikan kenapa saya menuliskan judul artikel menyerupai diatas? Seperti yang telah saya alami di dunia kerja saya bahwa rumus-rumus serta fungsi Excel ternyata yang paling sering saya gunakan hanya 8 fungsi tersebut. Ke-8 jenis rumus tersebut tentunya saya lakukan berulang-ulang untuk menuntaskan pekerjaan yang saya alami dan saya kira tidak akan jauh berbeda alasannya yaitu rumus tersebut merupakan rumus dasar dan umum. Rasanya tidak salah juga saya bahas pada kesempatan kali ini alasannya yaitu mungkin masih ada yang belum mengetahui atau belum pernah menggunakannya.

Apa saja 8 fungsi rumus excel yang sering dipakai tersebut?


  1. Rumus SUM
  2. Rumus MIN
  3. Rumus MAX
  4. Rumus Average
  5. Rumus IF
  6. Rumus Countif
  7. Rumus Vlookup
  8. Rumus Hlookup

Belajar Rumus SUM dan Contohnya

Rumus SUM atau sering dikenal juga auto SUM merupakan rumus excel dasar yang dipakai untuk menjumlahkan data angka antara 2 cell atau range. Karena fungsi Ms. Excel dipakai untuk perhitungan angka maka tidak heran bahwa menghitung data angka tidak terlepas dari penjumlahan sehingga rumus SUM ini sering dipake oleh kalangan pengguna Excel. Rumus SUM sangat mudah dan tidak terlalu sulit untuk dihapal dan digunakan. Pernah saya bahas mengenai rumus SUM silakan Anda baca :

Menggunakan rumus Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian dan Pembagian

Syntax penulisan rumus SUM yaitu =SUM(Range)
Sedangkan contoh penggunaannya yaitu =SUM(A1:A5)
Artinya kita akan menjumlahkan data angka yang berada pada range A1:A5


Belajar dan Mengenal Rumus MIN

Sudah terang dari kata saja bahwa MIN merupakan singkatan dari MINIMAL artinya rumus atau fungsi Excel ini dipakai untuk mencari nilai minimal. Excel akan mencari berapa angka atau nilai minimal dari sebuah range. Untuk jumlah yang sedikit tentunya Anda tidak akan merasa kesulitan untuk memilih berapa angka minimal contohnya dari data diatas kalau kita lihat angka minimal dari range diatas yaitu 2. Lalu bagaimana kalau datanya berjumlah ribuan? Nah, ini yang menjadi solusi Anda tidak perlu mencari secara manual untuk memilih angka minimal, gunakan saja rumus MIN untuk menyelesaikannya.

Berikut Syntax :
=MIN(Range)
Contoh penggunaan =MIN(A1:A5)

Jika dari data diatas maka akan menghasilkan angka 2 Berikut contoh gambar penggunaan rumus MIN semoga lebih terang dalam memahaminya


Belajar Rumus MAX disertai Contohnya

Nah, kalau diatas telah dijelaskan bagaimana penggunaan rumus MIN kini rumus MAX dimana rumus MAX ini merupakan kebalikan dari rumus MIN yaitu untuk mencari nilai atau angka paling besar dari gugusan angka. Tidak heran kalau Anda bekerja dalam hitungan angka dalam sebuah database Anda mungkin akan memakai rumus MAX tersebut. Misalnya Anda akan mencari nilai siswa kalau Anda bekerja di instansi pendidikan dan apabila Anda bekerja di forum keuangan atau perusahaan dan kebetulan ditugaskan di bab keuangan tentunya akan mencari berapa nilai nominal untuk honor karyawan misalnya.

Bagaimana syntax dari rumus MAX?
=MAX(range)

Contoh penulisan rumus MAX
=MAX(A1:A5)


Belajar Menggunakan Rumus AVERAGE

Tahukan Anda Excel juga dapat menghitung nilai rata-rata dari deret data angka, bagaimana bisa? Tentu Ms. Office Excel ini telah disetting sedemikian rupa oleh developer dari Microsoft dengan sederetan fungsi dan rumus Excel yang banyak salah satunya yang paling banyak dipake atau dipakai yaitu AVERAGE.

Berapa nilai rata-rata dari mahasiswa? Sebuah pertanyaan yang dapat dijawab dengan memakai kalkulasi atau perhitungan memakai Ms. Excel. Ya, rumus AVERAGE yaitu solusinya. Bagimana penggunaannya? Jika Anda telah mengetahuinya tentunya hal ini tidaklah sulit sebetulnya hampir sama untuk syntax penulisan rumus AVERAGE ini sama halnya dengan rumus SUM, MIN, MAX dimana Anda hanya mengganti katanya saja untuk datanya berupa range misalnya

=MAX(A1:A5)
Jika Anda menuliskan rumus di cell A6 pada gambar diatas maka akan menghasilkan nilai atau angka 4.2 alasannya yaitu rata-rata dari angka diatas kalau dijumlahkan kemudian dibagi 5 akhirnya yaitu 4.2


Jika Anda tekan enter pada rumus diatas akhirnya yaitu 4.2, tidak percaya? praktekan sendiri.


Belajar dan Mengenal Rumus IF (Logika)

Nah, yang satu ini merupakan rumus fungsi logika, kenapa dapat dikatakan demikian? Jelas alasannya yaitu rumus tersebut dipakai untuk menghasilkan nilai secara bersyarat.
Baca:
Penggunakan Lengkap Rumus IF Sebagai Fungsi Logika
Jika kita terjemahkan kedalam bahasa Indonesia bahwa IF artinya JIKA, maka rumus tersebut harus mempunyai kondisi tertentu dan apabila tidak maka akan menghasilkan nilai tertentu juga. Sudah pernah saya bahas secara lengkap mengenai rumus IF ini menyerupai link yang ada diatas Anda dapat mempelajarinya. Bukan hanya itu sebetulnya rumus IF juga dapat digabungkan dengan rumus-rumus lainnya menyerupai AND atau OR, jadi penggunaannya menjadi =IF(AND

Simak:
Penggabungan Rumus IF(AND


Belajar Menggunakan Rumus CountIF

Rumus yang paling banyak dipake berikutnya yaitu Countif. Rumus ini dipakai untuk menjumlahkan data tertentu dengan kriteria tertentu. Biasanya rumus ini dipakai untuk menjumlahkan data bukan angka melainkan berupa karakter abjad namun tidak menuntut kemungkinan rumus ini juga dipakai untuk mencari data angka tertentu dengan syarat tertentu. Contoh penggunakan rumus CountIF banyak dipake juga oleh para pengguna Ms. Excel, namun apabila Anda merasa abnormal dan belum pernah menggunakannya saya contohkan dibawah ini


Rumus diatas akan menghasilkan angka 3 alasannya yaitu jumlah kata "Batu" yaitu 3 jadi rumus ini dipakai untuk menjumlahkan data yang sama dengan kriteria yang telah dituliskan. Untuk syntax penulisan silakan lihat contoh diatas.

Rumus Fungsi Vlookup disertai contohnya

Berikutnya rumus yang sering dipake dan merupakan rumus dasar berguru Excel yaitu rumus VLOOKUP. Rumus ini dipakai sebagai fungsi database dimana akan menghasilkan data yang sama dengan melihat pola atau ID nya.


Sederhananya silakan lihat gambar diatas, kita akan mencari jenis motor yang sesuai dengan tabel dibawahnya dengan pola yaitu ID jadi contohnya ID nya yaitu A maka jenis motornya yaitu Mio namun kalau ID nya yaitu D maka jenis motornya yaitu Revo begitu seterusnya sesuai dengan tabel yang telah ditentukan. Intinya rumus ini dipakai untuk membaca tabel, bahkan ada yang mengganti rumus VLOOKUP dengan fungsi INDEX.

Baca:
13 Jenis Rumus LOOKUP
Rumus VLOOKUP dipakai untuk membaca tabel secara vertikal tentunya rumus ini akan ada hambatan kalau tidak mengunci dengan memakai karakter $ dalam rangenya Makara Anda dapat tambahkan rumus tersebut menjadi =VLOOKUP(B2,$A$10:$C$13,2,0) maka dikala Anda menarik rumusnya ke bawah tidak akan terjadi error biasanya akan menghasilkan #N/A pada baris tertentu

Silakan Baca dan Simak :
Cara Menghilangkan hasil #N/A pada Rumus VLOOKUP

Rumus HLOOKUP

Rumus yang paling banyak dipake terakhir yaitu rumus HLOOKUP. Rumus ini dipakai untuk membaca tabel secara horizontal. Artinya rumus ini merupakan kebalikan dari rumus VLOOKUP alasannya yaitu dalam kenyataanya data tabel ada yang memakai vertikal ada juga yang memakai horizontal untuk itu rumus ini dapat Anda gunakan dan sering dipakai oleh para pengguna Ms. Excel.

Penulisan rumus HLOOKUP sama halnya dengan fungsi diatas

Oke, demikian 8 rumus serta fungsi Excel yang paling banyak dan sering dipake oleh kalangan pengguna Ms. Excel. Walaupun ada ratusan rumus yang harus dipelajari untuk menjadi ahli Ms. Excel saya kira apabila Anda menguasai penggunaan 8 rumus diatas kemudian menggabungkannya atau mengkolaborasikan dengan rumus lain dirasa cukup namun bukan  berarti Anda tidak harus mempelajari rumus lainnya.

Demikian, semoga bermanfaat.
Sumber http://www.excel-id.com/