Showing posts with label Kurikulum. Show all posts
Showing posts with label Kurikulum. Show all posts

Thursday, October 18, 2018

√ Pengumuman Seleksi Calon Pelatih Kurikulum 2013


Panitia Seleksi (Pansel) Kurikulum 2013 Kemendikbud mengundang putra-putri terbaik bangsa yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi sebagai Instruktur Kurikulum 2013.

Tugas dan fungsi Instruktur Kurikulum 2013 selengkapnya sanggup dilihat pada laman http://dapo.dikmen.kemdikbud.go.id/kurikulum2013
  1. PERSYARATAN
    1. Persyaratan Umum
      1. Warga Negara Republik Indonesia baik PNS dan non-PNS
      2. Sehat raga dan jiwa
      3. Bersedia mengikuti training instruktur
      4. Bersedia menjadi pelatih yang ditugaskan di seluruh wilayah Indonesia
      5. Bersedia melatih guru target selama selama 4 hari per angkatan dalam kala waktu tamat Maret s.d. Juli 2016
    2. Persyaratan Khusus
      1. Tim pengembang kurikulum terdiri diri:
        1. Penulis KI, KD, Silabus, dan pedoman tematik/mapel
        2. Penulis pedoman penilaian
        3. Penulis buku teks tematik/pelajaran; atau
      2. Praktisi Pendidikan terdiri dari:
        1. Guru
        2. Kepala sekolah
        3. Pengawas
        4. Pegiat pendidikan; atau
      3. Akademisi terdiri dari:
        1. Dosen LPTK
        2. Widyaiswara P4TK
        3. Widyaiswara LPMP; atau
      4. Pemangku pendidikan terdiri dari:
        1. Direktorat pembinaan persekolahan
        2. Pusat Kurikulum dan Perbukuan
        3. Pusat Penilaian Pendidikan
        4. Dinas pendidikan
        5. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan

  2. TATA CARA PENDAFTARAN
    1. Pendaftaran online untuk calon Instruktur Nasional mulai 1 s.d. 11 Maret 2016
    2. Pendaftaran online untuk calon Instruktur Provinsi dan Kabupaten/Kota mulai 1 s.d. 19 Maret 2016
    3. Mekanisme pendaftaran sebagai berikut:
      1. Pelamar wajib mempunyai alamat surat elektronik (email) yang aktif
      2. Pelamar melaksanakan pendaftaran/registrasi secara online meliputi:
        1. Mengisi formulir pendaftaran (klik disini)
        2. Menyetujui pernyataan integritas bahwa data dan gosip yang disampaikan yaitu benar
        3. Mencetak Formulir Pendaftaran; dan
        4. Mencetak lembar Alamat Pengiriman Dokumen.

Demikian Semoga Bermanfaat. 

Sumber http://www.pgrionline.com

Monday, July 2, 2018

√ Keputusan Dirjen Dikdasmen Wacana Struktur Kurikulum 2013 Smk Tahun 2017

Dalam SK Dirjen ini, telah Menetapkan Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan memuat Muatan Umum yang terdiri dari Muatan Nasional dan Muatan Kewilayahan yang dikembangkan sesuai kebutuhan wilayah dan Muatan Peminatan Kejuruan yang terdiri dari Dasar Bidang Keahlian, Dasar Program Keahlian, dan Kompetensi Keahlian. Dalam Struktur Kurikulum sebagaimana tersebut merupakan contoh dalam penyelenggaraan pembelajaran di SMK/MAK. 

Perangkat Pembelajaran Lainnya ibarat : Kompetensi Dasar tiap Mata Pelajaran; Silabus; Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP); dan Kelompok Kompetensi yang akan dilakukan sertifikasi ditetapkan oleh Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Adapun Jenis Mata Pelajaran dan Alokasi Waktu sesuai bidang keahlian telah ditentukan dalam lampiran SK Dirjen ini. Selengkapnya wacana Keputusan Dirjen Dikdasmen Tentang Struktur Kurikulum Sekolah Menengah kejuruan 2017 dapat anda d0wnl0ad melalui link di bawah ini : 
STRUKTUR KURIKULUM PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
LAMPIRAN STRUKTUR KURIKULUM PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN

Sumber http://www.pgrionline.com

Tuesday, May 29, 2018

√ Aplikasi Manajemen Guru Kurikulum 2013 Terbaru

 dalam aplikasi ini sudah tersedia fitur √ Aplikasi Administrasi Guru Kurikulum 2013 Terbaru


Berikut ini yaitu link yang gampang untuk d0wnl0ad aplikasi manajemen bagi guru kelas yang memakai kurikulum 2013 revisi terbaru, dalam aplikasi ini sudah tersedia fitur-fitur yang lengkap dan memakai tampilan sederhana sehingga sanggup dipakai dengan gampang dibanding dengan aplikasi sejenis lainnya. 

Beberapa file manajemen yang sanggup dibentuk dengan aplikasi ini yaitu : Program Tahunan, Program Semeste,r Absensi Siswa, Rekap Absen Siswa, agenda Pembelajaran, NIlai Pengetahuan, Nilai Praktik, Nilai Sikap, Nilai UTS, Nilai UKK, Analisis Butor, Soal UKK, Deskripsi Nilai, Analisis Ketentusan Nialai Raport DSS/DSK, Dll

Kesemua manajemen diatas telah tersusun rapi dalam Aplikasi Administrasi Administrasi Guru K13 yang sanggup anda d0wnl0ad Disini

Lihat sumber disini

Sumber http://www.pgrionline.com

Wednesday, May 9, 2018

√ Prosedur Penyusunan Ktsp Sekolah

Berikut ini sedikit kami bagikan wacana Mekanisme Penyusunan KTSP di Sekolah maupun Pengertian KTSP Beserta Pengembangan RPP Silabusnya yang menjelaskan segala sesuatu wacana Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Secara Lengkap diantaranya membahas Konsep Dasar Kurikulum Berbasis Kompetensi, Penyusunan KTSP, Pengembangan Silabus, Pengembangan RPP.
 Berikut ini sedikit kami bagikan wacana  √ Mekanisme Penyusunan KTSP Sekolah

Mekanisme penyusunan KTSP sekolah : 
Penyusunan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah berpedoman pada panduan yang disusun oleh BSNP. Panduan ini berisi sekurang-kurangnya:


  • Model-model kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk SD/MI/ SDLB/SMP/MTs/SMPLB/SMA/MA/SMALB, dan SMK/MAK pada jalur pendidikan formal kategori standar;
  • Model-model kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk SD/MI/ SDLB/SMP/MTs/SMPLB/SMA/MA/SMALB, dan SMK/MAK pada jalur pendidikan formal kategori mandiri;

Penyusunan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah keagamaan berpedoman pada panduan yang disusun oleh BSNP. Panduan ini berisi sekurangkurangnya model-model kurikulum satuan pendidikan keagamaan jenjang pendidikan dasar dan menengah.


Model-model kurikulum tingkat satuan pendidikan tersebut sekurang-kurangnya mencakup model kurikulum tingkat satuan pendidikan apabila memakai sistem paket dan model kurikulum tingkat satuan pendidikan apabila memakai sistem kredit semester.



Kurikulum tingkat satuan pendidikan SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, SMK/MAK, atau bentuk lain yang sederajat dikembangkan sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah/karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat setempat, dan penerima didik.



Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan komite madrasah, menyebarkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya menurut kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, di bawah supervisi dinas kabupaten/ kota yang bertanggungjawab di bidang pendidikan untuk SD, SMP, SMA, dan SMK, dan departemen yang menangani urusan pemerintahan di bidang agama untuk MI, MTs, MA, dan MAK.



Kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya untuk aktivitas paket A, B, dan C ditetapkan oleh dinas kabupaten/kota yang bertanggungjawab di bidang pendidikan menurut kerangka dasar kurikulum sesuai dengan peraturan pemerintah ini dan standar kompetensi lulusan.


Selengkapnya wacana prosedur penyusunan ktsp di sekolah dapat anda unduh materinya di bawah ini : 

KTSP SD


KTSP SMP

KTSP SMA

Demikian dan biar bermanfaat.

Sumber http://www.pgrionline.com

Tuesday, May 8, 2018

√ Panduan Penerapan Pendidikan Aksara Di Sekolah

Panduan Penerapan Pendidikan Karakter Di Sekolah √ Panduan Penerapan Pendidikan Karakter Di Sekolah

Bapak dan ibu guru di seluruh Indonesia berikut ini ialah panduan penerapan pendidikan berkarakter di sekolah. Pelaksanaan  Gerakan  Penguatan  Pendidikan Karakter (PPK) diubahsuaikan dengan kurikulum   pada satuan pendidikan masing-masing dan  dapat dilakukan melalui tiga cara, yaitu : 

  • Mengintegrasikan pada mata  pelajaran yang  ada  di dalam struktur kurikulum dan mata pelajaran Muatan Lokal (Mulok) melalui acara intrakurikuler   dan    kokurikuler.  Sebagai   acara   intrakurikuler dan   kokurikuler, setiap  guru   menyusun  dokumen  perencanaan pembelajaran   berupa   Silabus  dan  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran  (RPP)   sesuai  mata    pelajarannya masing-masing. Nilai-nilai utama PPK diintegrasikan ke dalam mata  pelajaran sesuai topik  utama nilai  PPK yang   akan   dikembangkan/dikuatkan pada sesi  pembelajaran tersebut dan  sesuai dengan karakteristik mata pelajaran masing-masing. Misalnya, mata  pelajaran IPA untuk  SMP mengintegrasikan nilai nasionalisme dengan mendukung konservasi energi pada bahan ihwal energi.
  • Mengimplementasikan PPK melalui  kegiatan  ekstrakurikuler yang ditetapkan oleh  satuan pendidikan. Pada acara ekstrakurikuler, satuan pendidikan melaksanakan penguatan kembali nilai-nilai huruf melalui  berbagai kegiatan. Kegiatan ekskul  dapat dilakukan melalui kerja sama dengan masyarakat dan pihak lain/lembaga yang relevan, menyerupai PMI, Dinas  Kelautan  dan   Perikanan,  Dinas  Perdagangan, museum, rumah budaya, dan  lain-lain, sesuai dengan kebutuhan dan  kreativitas satuan pendidikan.
  • Kegiatan penyesuaian melalui budaya sekolah dibuat dalam proses acara rutin,  spontan, pengkondisian, dan   keteladanan warga sekolah. Kegiatan-kegiatan dilakukan di luar jam pembelajaran untuk memperkuat pembentukan huruf sesuai dengan situasi,  kondisi, ketersediaan sarana dan  prasarana di setiap satuan pendidikan.

Untuk lebih jelasnya ihwal Pedoman dan Konsep Penguatan Pendidikan Karakter Bagi Sekolah, silahkan d0wnl0ad Panduan Penerapan Pendidikan Karakter Di Sekolah melalui link di bawah ini : 

  1. Konsep_dan_Pedoman_PPK
  2. Modul_PPK_bagi_Guru
  3. Modul_PPK_bagi_Kepsek
  4. Modul_PPK_bagi_Komite
  5. Modul_PPK_bagi_Pengawas
  6. Panduan_Penilaian_PPK
  7. Pedoman_Pelaksanaan_TOT_PPK
Demikian agar bermanfaat.

Sumber http://www.pgrionline.com

Saturday, May 5, 2018

√ Daftar Sekolah Penyelenggara Kurikulum 2013 Tahun 2017

 Bapak dan Ibu guru berikut ini yakni informasi terkait  √ Daftar Sekolah Penyelenggara Kurikulum 2013 Tahun 2017

Bapak dan Ibu guru berikut ini yakni informasi terkait daftar sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai pelaksana/penyelenggara kurikulum 2013 sesuai dengan SK Dirjen Dikdasmen Tahun 2017

Dengan pertimbangan dalam  rangka melakukan  ketentuan Peraturan Menteri  Pendidikan  dan  Kebudayaan  Nomor  160  Tahun 2013  tentang  Pemberlakuan  Kurikulum  Tahun  2006  dan Kurikulum  2013,  Kementerian  Pendidikan  dan  Kebudayaan telah  mengevaluasi  satuan  pendidikan  yang  dapat melakukan Kurikulum 2013. Berdadarkan hal tersebut Direktur Jenderal  Pendidikan  Dasar  dan Menengah  (Kemendikbud) menerbitkan SK Nomor : 253/KEP.D/KR/2017 ihwal  Penetapan  Satuan  Pendidikan Pelaksana Kurikulum 2013 Tahun 2017.

Dalam Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 253/KEP.D/KR/2017 ihwal  Penetapan  Satuan  Pendidikan (Sekolah SD Sekolah Menengah Pertama Sekolah Menengan Atas SMK) Pelaksana Kurikulum 2013 Tahun 2017, dinyatakan:

  1. Menetapkan Sekolah  Dasar  pelaksana  Kurikulum  2013  Tahun 2017, sebagaimana tercantum dalam lampiran I keputusan ini.
  2. Menetapkan  Sekolah  Menengah  Pertama  pelaksana  Kurikulum 2013  Tahun  2017,  sebagaimana tercantum  dalam  lampiran  II keputusan ini.
  3. Menetapkan Sekolah Menengah Atas pelaksana Kurikulum 2013 Tahun  2017,  sebagaimana  tercantum dalam  lampiran  III keputusan ini.
  4. Menetapkan  Sekolah  Menengah  Kejuruan  pelaksana  Kurikulum 2013 Tahun  2017,  sebagaimana tercantum  dalam  lampiran  IV keputusan ini.
  5. Pengawasan  pelaksanaan  Kurikulum  2013  sebagaimana dimaksud  pada  Diktum  KESATU  sampai dengan  Diktum KEEMPAT,  dilakukan  Direktorat  Jenderal  Pendidikan  Dasar  dan Menengah bersama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Untuk melihat informasi selengkapnya silahkan unduh SK Dirjen Dikdasmen ihwal daftar sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai pelaksana/penyelenggara kurikulum 2013 di bawah ini : 
  • SK Dirjen Dikdasmen Kebudayaan Nomor: 253/KEP.D/KR/2017 tentang Daftar Sekolah  (SD Sekolah Menengah Pertama Sekolah Menengan Atas SMK)  Pelaksana Kurikulum 2013 Tahun 2017 Se Indonesia, klik di sini.
  • SK Dirjen Dikdasmen  Nomor: 254/KEP.D/KR/2017  tentang Penetapan Kembali Daftar Sekolah (SD Sekolah Menengah Pertama Sekolah Menengan Atas SMK) sebagai Pelaksana Kurikulum 2013 Tahun 2016 Se Indonesia, klik di sini
Demikian supaya bermanfaat. 

Sumber http://www.pgrionline.com

Sunday, April 22, 2018

√ Pola Soal Hots Kurikulum 2013 Revisi 2017

 yang dibentuk tenaga pendidik harus memunculkan dan menginsert empat macam point yaitu PPK √ Contoh Soal HOTS Kurikulum 2013 Revisi 2017

Sebelum kita mengetahui ibarat apa Contoh Soal HOTS bagi sekolah yang memakai Kurikulum 2013 hasil revisi tahun 2017 ada baiknya kita mengetahui beberapa perbedaan Kurikulum 2013 revisi 2016 dengan Kurikulum 2013 revisi 2017

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibentuk tenaga pendidik harus memunculkan dan menginsert empat macam point yaitu PPK, Literasi, 4C, dan HOTS maka perlu kreatifitas tenaga pendidik untuk meraciknya menjadi RPP yang utuh.

Adapun beberapa point wacana perubahannya antara lain : 

1. Mengintergrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) didalam pembelajaran. 

Karakter yang diperkuat terutama 5 karakter, yaitu: religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas atau 7 Karakter untuk mapel IPS dari 18 Karakter prioritas.

2. Mengintegrasikan literasi dan menginsert literasi dalam RPP baik sebelum, sedang dan sehabis pembelajaran.

Pengertian Literasi* dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah yaitu kemampuan mengakses, memahami, dan memakai sesuatu secara cerdas melalui banyak sekali acara antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara. Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk mengakibatkan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik. Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun meliputi keterampilan berpikir memakai sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi sanggup dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).keterampilan masa 21 atau diistilahkan dengan 4C (Creative, Critical thinking, Communicative, dan Collaborative); Keterampilan masa 21 atau diistilahkan dengan 4C* (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang bergotong-royong ingin kita tuju dengan K-13, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C. Beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, masa di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan masa 21 sangat penting, 4 C yaitu jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.

3. Mengintegrasikan HOTS (Higher Order Thinking Skill) atau kemampuan berpikir tingkat tinggi Level 3/C4 s/d C6).

Higher Order of Thinking Skill (HOTS)* yaitu kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya hingga metakognitif yang mensyaratkan penerima didik bisa untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan. Sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; penilaian merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan menurut fakta/informasi; dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.

Gerakan PPK* perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan banyak sekali acara dan kegiatan pendidikan abjad yang sudah dilaksanakan hingga sekarang.
Pengintegrasian tersebut antara lain:
a. pemaduan kegiatan kelas, luar kelas di sekolah, dan luar sekolah (masyarakat/komunitas); 
b. pemaduan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler; 
c. pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat;

Perdalaman dan ekspansi sanggup berupa: 
  1. Penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan abjad siswa, 
  2. Penambahan dan penajaman kegiatan berguru siswa, dan pengaturan ulang waktu berguru siswa di sekolah atau luar sekolah; 
  3. Penyelerasan sanggup berupa pembiasaan kiprah pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
Maka mustahil lagi memakai model/metode/strategi/pendekatan yang berpusat kepada guru, namun kita perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran (Active Learning). Khusus untuk PPK merupakan acara yang rencananya akan diubahsuaikan dengan 5 hari berguru atau 8 jam sehari sedangkan untuk 2 hari merupakan pendidikan keluarga.

Silahkan d0wnl0ad Contoh Soal HOTS Kurikulum 2013 Revisi 2017 Di bawah ini :
SOAL HOTS K13 KELAS 4 SEMESTER 2
SOAL HOTS K13 KELAS 4 SEMESTER 2

Sumber lihat disini

Sumber http://www.pgrionline.com