Thursday, January 11, 2018

√ 7 Fakta Papua Nugini Yang Tidak Banyak Orang Tahu


Papua Nugini merupakan satu dari tiga negara yang berbatasan eksklusif dengan wilayah darat Indonesia. Terletak diujung timur Indonesia, Papua Nugini berada di Pulau Papua dan berbatasan dengan Provinsi Papua. Sebagai negara yang bertetangga, mungkin tak banyak masyarakat Indonesia yang mengetahui terkait Papua Nugini. Oleh alasannya itu dalam artikel ini akan dijelaskan tujuh fakta menarik tenteang Papua Nugini.





1. Negara Persemakmuran Britania Raya





Papua Nugini menganut sistem pemerintahan Kesatuan Parlementer Monarki Konstitusional. Papua Nugini yakni negara anggota persemakmuran dengan Ratu Elizabeth II sebagai kepala negaranya. Saat ini ratu Elizabeth II diwakili oleh Gubernur Jenderal Papua Nugini Michael Ogio.





2. Negara yang Beragam





Papua Nugini merupakan salah satu negara yang paling bermacam-macam di bumi. Setidaknya lebih dari 850 bahasa lokal orisinil dan sekurang-kuranya sama banyaknya dengan komunitas-komunitas kecil yang dimiliki, dengan jumlah penduduk lebih dari 6 juta jiwa.





3. Bentang Alam yang Sulit





Geografi Papua Nugini sangat beragam. Terdapat sebuah barisan pegunungandi Pulau Papua yang membentuk dataran tinggi padat penduduk. Dataran rendah dan pantai didominasi oleh hutan hujan yang lebat. Hal ini menjadi kesulitan tersendiri bagi pemerintah untuk membuatkan sarana transportasi. Beberapa wilayah bahkan hanya sanggup diakses dengan memakai pesawat terbang saja.





4. Merdeka Tahun 1975





Pemilu tahun 1972 menghasilkan pembentukan kementerian yang dipimpin oleh Kepala Menteri Michael Somare yang berjanji membawa negeri ini menjadi pemerintahan yang berdikari dan merdeka. Pada tanggal 1 Desember 1973 Papua Nugini berhasil membentuk pemerintahannya sendiri. Tanggal 16 September 1975 mengumumkan kemerdekaannya dan bergabung dengan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB).





5. Memiliki Satwa Australis





Papua Nugini berada di tempat ekologi Australasia, yang mencakup Papua Nugini, Australia, Selandia Baru, Indonesia Timur, dan beberapa kepulauan di Pasifik. Secara geologi, Pulau papua yakni ekspansi dari Lempeng Indo-Australia. Pada zaman es, Pulau Papua terhubung dengan Australia oleh paparan benua dangkal yang melewati Selat Torres. hal ini mengakibatkan adanya hubungan pranala genetik banyak spesies burung dan mamalia di Papua dengan yang ada di Australia. Satu huruf utama yang menonjol yaitu mamalia marsupial menyerupai Kanguru dan Possum.





6. Habitat Burung Cenderawasih





Cendrawasih selain di Indonesia juga sanggup ditemukan di negera Papua Nugini. Secara ekologis, habitat Burung Cendrawasih berada di Pulau Papua yang menjadi bab dari wilayah Indonesia dan Australia. Bagi masyarakat Papua Nugini, Burung Cendrawasih merupakan suatu pujian bahkan dijadikan sebagai simbol negara.





7. Belum Bisa Mengeksplor Kekayaan Alamnya





Port Moresby menjadi sentra pemerintahan sekaligus sentra perekonomian Papua Nugini. Negara ini sangat kaya akan kandungan sumber daya alam yang mencakup cadangan mineral menyerupai minyak bumi, tembaga, dan emas serta komoditi perkebeunan kopi yang cukup bernilai. Akan tetapi alasannya kondisi bentang alamnya yang sangat rumit proses eksplorasi tidak sanggup dijalankan secara maksimal.



Sumber https://phinemo.com