Saturday, November 18, 2017

√ Ganjaran Bagi Para Penghafal Al-Qur`An

 Janji Alloh untuk para penghafal Al-Qur’an, inilah mungkin kata yang harus saya awali dalam postingan ini, sebab begitu banyak ganjaran bagi para penghafal Al-Qur'an yang telah Alloh Janjikan, berikut daftarnya, dan semoga teman semua menjadi termotifasi
  

1. Allah akan menunjukkan kepada hafidz di akhirat; mahkota kehormatan.

Seperti tertera dalam hadits, dari Abu Hurairah ra, ia berkata, “Baginda bersabda, orang yang hafal Alquran kelak akan tiba dan Alquran akan berkata:

“Wahai Tuhan, pakaikanlah beliau dengan pakaian yang baik lagi baru.”Maka orang tersebut diberi mahkota kehormatan.
Alquran berkata lagi: “Wahai Tuhan tambahkanlah pakaiannya.” Kemudian orang itu diberi pakaian kehormatannya.
Alquran berkata lagi: “Wahai Tuhan, ridhailah dia.” Maka kepadanya dikatakan, “Baca dan naiklah.” Dan untuk setiap ayat, ia diberi komplemen satu kebajikan.” (HR. At Tirmidzi).

2. Para hafiz pun akan ditinggikan derajatnya ketika berada di surga.

Sesuai dengan sebuah hadits yang isinya, dari Abdillah bin Amri bin ‘Ash dari nabi Saw. Beliau bersabda, “Akan dikatakan kepada shahib quran,

.
 “Bacalah dan naiklah serta tartilkan sebagaimana engkau mentartilkan Al Alquran di dunia bergotong-royong kedudukanmu di selesai ayat yang kamu baca.” (HR Abu Daud dan At-Tirmidzi).

3. Akan dikumpulkannya bersama malaikat yang mulia lagi taat.

“Dan perumpamaan orang yang membaca Alquran sedangkan ia hafal ayat-ayatNya bersama para malaikat yang mulia dan taat.” (Muttafaqun ‘alaih).

4. Para hafidz quran akan mendapat pinjaman (syafaat).

seperti dalam hadits, dari Abi Umamah ra, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW berkata, “Bacalah Quran, bergotong-royong ia akan menjadi pemberi syafaat pada hari selesai zaman bagi para pembacanya (penghafal).” (HR. Muslim).
Anak yang mendapat syafaat, tentunya sanggup membela atau menolong kepada Kedua Orang tuanya di hari selesai zaman nanti.

Dalam Hadis lain, dikatakan, anak penghafal Al-Qur'an sanggup membela 70 anggota keluarganya di darul abadi kelak.


Jadikan kami semua penghuni Syurga Mu Ya Alloh.

5. Menghafal Alquran berfaedah bagi setiap penghafal dalam urusan perniagaan mereka.


Dalam Alquran dijelaskan, “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan belakang layar dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan 

.
perniagaan yang tidak akan merugi, biar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS Faathir : 29-30).

6. Sederajat Nabi

Para hafidz disejajarkan dengan para nabi atau sederajat, hanya saja para hafidz ini tidak mendapat atau dititipkan wahyu. Rasulullah Saw., bersabda,

7. tidak hanya para hafidz Qur’an , orangtua para penghafal alquran pun akan mendapat pertolongan.
Musa, hafidz cilik asal Indonesia yang menjadi juara 

Seperti dalam hadits disebutkan, dari Buraidah Al Aslami ra, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah Saw. bersabda “Siapa yang membaca Alquran, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan mahkota dari cahaya pada hari kiamat, cahayanya ibarat cahaya matahari, kedua orang tuanya dipakaikan dua jubah (kemuliaan), yang tidak pernah didapatkan di dunia, keduanya bertanya: mengapa kami dipakaikan jubah ini? Dijawab “Karena kalian berdua memerintahkan anak kalian untuk mempelajari Alquran”. (HR. Al Hakim).

“Sesungguhnya Allah itu memiliki keluarga yang terdiri daripada manusia..." Kemudian Anas berkata lagi, “Siapakah mereka itu wahai Rasulullah?” 

.
Baginda manjawab, “yaitu hebat Qu'ran (orang yang membaca atau menghafal Qur'an dan mengamalkannya). Mereka yakni keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah.” (HR. Ahmad).

karenanya menghapal  Al-Qur’an merupakan tanda orang yang diberi anugerah berupa ilmu. Sesuai dengan firman serta Janji Allah Swt. Bagi Para Hafidz - ibarat yang termaktub dalam surat Al-Ankabut ayat 49.
“Sesungguhnya, Alquran itu yakni ayat-ayat yang kasatmata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang dzalim.” (QS Al-Ankabut : 49).

 Umumnya Imam Sholat yakni Orang yang paling banyak hafalannya. Seperti yang terdapat di dalam hadits.
Rasulullah Saw., bersabda: “Yang menjadi imam dalam sholat suatu kaum yakni yang paling banyak hapalannya.” (HR. Muslim). (alquran-syaamil.com/konsultasisyariah)

Seorang hafid akan beda dearazatnya di mata Alloh SWT. Maupun di mata manusia, sebab yang mengerti Agama akan berlaku sangat menghormATI pada Hafidz Qur’an, ibarat dalam hadits :
Hal ini sesuai dengan yang terdapat di dalam hadits. Rasulullah bersabda “Di antara perbuatan mengagungkan Allah yakni menghormati orang Islam yang sudah tua, menghormati orang yang menghafal quran yang tidak berlebih-lebihan dalam mengamalkan isinya dan tidak membiarkan Alquran tidak diamalkan serta menghormati kepada penguasa yang adil.” (HR. Abu Daud).

                    


Sumber http://www.sagalarupawae.com